Pulau Punjung, (Antaranews Sumbar) - Kepolisian Resor (Polres) Dharmasraya, Sumatera Barat, mengharapkan pemeliharaan dan perbaikan jalan lintas Sumatera tuntas menjelang puncak arus mudik lebaran 1439 H agar arus lalu lintas bisa lebih lancar.
"Jangan sampai kondisi jalan dan proses perbaikan mengganggu kenyamanan pemudik," kata Kapolres Dharmasraya, AKBP Rudy Yulianto di Pulau Punjung, Minggu.
Menurut dia berapa titik di jalan lintas Sumatera di Dharmasraya banyak mengalami kerusakan dengan kondisi jalan berlubang dan struktur badan jalan bergelombang.
Kondisi demikian, lanjut dia, dapat menimbulkan kemacetan serta membahayakan keselamatan pengendara, hingga mimicu aksi pungutan liar oleh masyarakat.
"Oleh karenanya dirasa perlu dilakukan antisipasi mulai dari sekarang," ujarnya.
Ia mengimbau pengendara yang melintasi jalan nasional di Dharmasraya agar terus meningkatkan kewaspadaan. Selain itu jadikan keselamatan sebagai suatu kebutuhan.
Ia menambahkan pihaknya akan mengerahkan 250 personel Polres Dharmasraya untuk mengamankan arus mudik dan balik lebaran di wilayahsetempat.
Pengaman arus mudik tahun ini kembali menggunakan sandi Operasi Ketupat, kata dia akan digelar mulai H-7 lebaran sampai H+ lebaran, sebut dia.
Seorang pengemudi, Jetski (42) menyebutkan kerusakan di beberapa titik ruas jalan jalan nasional sudah menimbulkan kemacetan saat ini,mobil truk besar harus mengambil jalan lawan arah untuk menghindari jalan berlubang.
"Ini tentu membahayakan, sering pengedara yang rem mendadak karena tidak mengetahui ada jalan rusak dengan kondisi parah. Kalau saya sendiri sudah hafal," tambahnya.*
Editor : Miko Elfisha