Menpora Apresiasi "Indonesia Sport Awards 2018"

FS.Jakarta-  Kemenpora bersama Trans 7 telah sukses menyelenggarakan Indonesian Sport Awards (ISA) 2018 sebagai bentuk apresiasi kepada pahlawan olahraga Indonesia. Sebanyak 20 kategori telah diberikan kepada para pejuang olahraga di Gedung Trans Media, Jl Kapten Tendean No 12, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat (23/11) malam. 

Indonesian Sports Awards sendiri merupakan acara penghargaan olahraga pertama di Indonesia yang disiarkan televisi nasional. Menpora Imam Nahrawi yang turut hadir mengapresiasi inisiatif Trans 7 dalam menyelenggarakan Indonesian Sports Awards 2018.

"Tentunya ini adalah inisiatif yang bagus. Sebuah ide yang betul-betul ingin memberikan suatu penghargaan, penghormatan, atas dedikasi yang begitu panjang dari para atlet," ujar Menpora

"Pastinya ini jadi penyemangat bagi atlet-atlet berikutnya untuk berprestasi. Dengan berprestasi, nanti akan ada banyak penghargaan dan ucapan terima kasih dari masyarakat kita, dan akan kami teruskan acara seperti ini," tutur

Dari 20 kategori, 14 kategori penghargaan yang nominasinya ditentukan oleh dewan juri yang dipimpin Wartawan Senior Olahraga Ian Situmorang dengan salah satu anggotanya Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora Raden Isnanta, hasil vote masyarakat memunculkan para atlet idola terfavorit sebagai berikut, kategori Individual Putra (Anthony Sinisuka Ginting/Bulutangkis), Individual Putri (Lindswell Kwok/Wushu), Individual Putra Disabilitas (Jendi Pangabean/Renang), Individual Putri Disabilitas (Syuci Indriani/Renang).

Adapun untuk Pasangan Putra (Kevin Sanjaya-Marcus Gideon/Bulutangkis), Pasangan Putri (Greysia Polii-Apriyani Rahayu/Bulutangkis), Pasangan Putra Disabilitas (Dian David Michel Jacobs-Komet Akbar/Tenis Meja), Pasangan Putri Disabilitas (Leani Ratri Oktila-Khalimatus Sadiyah/Bulutangkis), Pasangan Campuran (Tontowi Ahmad-Liliyana Natsir/Bulutangkis), Campuran Disabilitas (Banyu Tri Mulyo-Hamida/Tenis Meja). 

Dan untuk Beregu Putra (Timnas U-16 Piala AFF), Beregu Putri (Tim Bulutangkis Asian Games), Beregu Putra Disabilitas (Tim Asian Games Men's Team Standing), Beregu Putri Disabilitas (Tim Catur Rapid VI-B1 Asian Para Game). 

Sedangkan enam pemenang lainnya yang dipilih langsung oleh dewan juri, yakni kategori Lifetime Achievement (Christian Hadinata/Atlet/Pelatih/Pembina Bulutangkis). Untuk Atlet Muda Berbakat (Lalu Muhammad Zohri/Lari), Coach (Herry Indra Pierngadi/Bulutangkis), Pembina Olahraga (Bob Hasan), Lembaga/Institusi (PT Djarum), serta pamuncaknya Atlet of The Year (Kevin Sanjaya-Marcus Gideon/Ganda Putra Bulutangkis).

Semua insan olahraga yang hadir, baik atlet, pelatih, pembina, dan para pelaku olahraga lainnya menyambut baik dan menyampaikan ucapan terima kasih tiada terhingga kepada Kemenpora dan Trans7 yang membuat acara ini akan terus dikenang dan tercatat dalam sejarah sebagai yang pertama di stasiun televisi Indonesia. 

"Saya masih tidak percaya, penghargaan ini sungguh luar biasa. Pak Imam, ide kreatif bapak sangat luar biasa demikian juga untuk Trans7 acara ini sangat-sangat super istimewa. Kita ingat ide-ide Pak Imam itu selalu mengejutkan, yang pertama Olympiade Rio de Jenero 5 Milyar bonus, kemudian Asian Games pemberian bonus sebelum keringat atlet kering, acra ini juga sangat mengejutkan, selamat untuk Menpora, semoga olahraga Indonesia terus sukses," kata perwakilan PT Djarum yang mendapat penghargaan Lembaga/Instansi of The Year dalam turut serta mendongkrak prestasi olahraga. 

Sementara itu Kevin Sanjaya dan Marcus Gideon sebagai Ganda Putra Bulutangkis peringkat satu dunia dengan segudang prestasinya, sebagaimana para penerima penghargaan lainnya juga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya ISA ini dan berharap dapat terus berlanjut pada tahun-tahun berikutnya."Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada Trans7, saya tidak menyangka dapat penghargaan seperti ini," ucap Kevin.

"Saya berterima kasih kepada Pak Menpora dan Trans7 sudah memberika kepada kami Atlet of The Year, kami sangat bangga dan senang sekali dapat mendapatkan," tambah Markus, yang keduanya juga menjadi Atlet Pasangan Putra Terfavorit. 

# dan | Humas Kemenpora/cah