FS.Makassar(SULSEL)- Embarkasi Haji Makassar (UPG) didaulat sebagai Embarkasi Haji Terbaik (Kamila) I se Indonesia tahun 1439H/2018M. Penghargaan ini didasarkan pada hasil penilaian Komisi Pengawas Haji Indonesia (KPHI) dalam gelaran KPHI Award.
Selain itu, Embarkasi Haji Makassar juga memboyong KPHI Award Terbaik di tiga kategori lainnya, yaitu: Embarkasi Haji Terbaik Bidang Konsumsi, Kepala Dinas Kesehatan Prov. Sulsel sebagai yang terbaik dalam pelayanan kesehatan, serta Gubernur Sulsel sebagai Koordinator Provinsi Penyelenggara Haji terbaik se Indonesia. Dua kategori terakhir bahkan diraih dalam dua tahun berturut turut.
Penghargaan ini diserahkan Ketua KPHI Samidin Nasir saat Tasyakuran atas Pencapaian Indeks Kepuaan Jemaah Haji tahun 2018 yang mencapai 85,23 (sangat memuaskan). Tasyakuran digelar Bidang Penyelengaraan Haji dan Umran Kanwil Kemenag Prov. Sulsel di Aula Wisma Birr Ali Asrama Haji Sudiang Makassar, Kamis (06/12).
Hadir dalam kesempatan ini, Komisioner KPHI, Gubernur Sulsel yang diwakili Sekprov Sulsel, Ditjen PHU Kemenag RI yang diwakili Kasubdit Asrama Haji, Kakanwil Kemenag Sulsel dan sejumlah Kakanwil Kemenag provinsi, Kepala Bidang PHU se-Indonesia dan Kepala UPT Asrama Haji Se Indonesia, Kakankemenag, Kepala Seksi PHU Kab. Kota se Provinsi Sulsel, sejumlah Kepala KUA Kecamatan dan Petugas Haji Musim Haji tahun 2018.
Kakanwil Kemenag Sulsel Anwar Abubakar menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang bertugas di Embarkasi Haji Makassar dalam penyelenggaraan ibadah haji, khususnya kepada Gubernur selaku Koordinator PPIH Provinsi Sulsel. Anwar Abubakar berharap, kerjasama tim terus dipertahankan.
“Penghargaan ini menjadi catatan penting bagi kita semua untuk bekerja lebih giat lagi dalam memberikan pelayanan kepada jemaah haji agar prestasi tersebut bisa dipertahankan bahkan kalau perlu lebih ditingkatkan,” harapnya.
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah dalam sambutan tertulis yang dibacakan Sekprov Ashari Fakhsirie Radjamilo menyampaikan rasa syukurnya atas prestasi yang diperoleh Sulsel. Hal itu akan lebih memotivasi seluruh stakeholder untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah haji. “Selaku pemerintah daerah, sudah merupakan kewajiban kami untuk terus memperhatikan pembangunan dan perbaikan berbagai fasilitas pendukung termasuk regulasi / kebijakan pemerintah guna memberi kemudahan kepada masyarakat dan calon jemaah haji kita dalam melaksanakan ibadahnya,” ujarnya.
“Dengan demikian, sehingga permasalahan seputar penyelenggaraan ibadah yang kadang muncul bisa dievaluasi sedini mungkin agar permasalahan tersebut lebih diminimalisir bahkan dihilangkan,” lanjutnya.
Ketua KPHI Pusat Samidin Nasir, mengapresiasi Embarkasi Haji Makassar (UPG) yang telah membuktikan diri sebagai Embarkasi terbaik di tahun 2018. Embarkasi Makassar meraih prestasi tertinggi sebagai UPT terbaik se Indonesia dengan indeks 90,4 persen. Pada urutan kedua adalah embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG) dan Embarkasi Solo (SOC), Medan (KNO) dan Surabaya (SUB).
“Ini bukti dari hasil kerja dan keinginan kita untuk menampilkan yang tebaik. Jangan juga lengah, pencapaian ini sekaligus menjadi cambuk agar kita bisa berbuat lebih baik dan lebih maksimal lagi,” pesannya.
Berikut sejumlah Award yang diserahkan oleh KPHI tahun ini :
Predikat Embarkasi Haji berprestasi Terbaik Tahun 2018
1. Embarkasi Haji Makassar (UPG)
2. Embarkasi Haji Jakarta (JKG)
3. Embarkasi Haji Donohudan Solo (SOC)
4. Embarkasi Haji Palembang (PLM)
5. Embarkasi Haji Medan (MES)
6. Embarkasi Haji Surabaya (SUB)
Predikat Bidang Tertentu :
1. Embarkasi Makassar (UPG) Terbaik Bidang Konsumsi
2. Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) Terbaik Bidang Keamanan dan Ketertiban
3. Embarkasi Padang (PDG) Terbaik bidang Transportasi
4. Embarkasi Balikpapan (BPN) Terbaik Bidang Akomodasi
5. Embarkasi Donohudan Solo (SOC) terbaik bidang Dokumen dan Informasi haji
6. Embarkasi Medan (MES) Terbaik bidang Kesehatan
7. Embarkasi Palembang (PLM) Terbaik bidang Bimbingan Ibadah dan Petugas
# dan | Humas Kemenag/wrd
No comments:
Post a Comment