FS.JAKARTA - Menteri Kesehatan RI, Nila Farid Moeloek, telah menyurati seluruh Gubernur terkait Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan pada Situasi Khusus Libur Hari Raya Natal 2018 dan Tahun Baru 2019. Menkes Nila juga menginstruksikan agar seluruh Kepala Dinas Kesehatan, baik di tingkat provinsi maupuan kabupaten/kota untuk menyiapkan dan menyiagakan dukungan layanan kesehatan.
Adapun jumlah pos kesehatan dan fasilitas kesehatan yang disiagakan sebanyak 31.361 buah, yang terdiri dari 17.246 ambulans, 9.991 Puskesmas, 2.811 rumah sakit, 923 pos kesehatan, 183 public safety center (PSC), dan 207 kantor kesehatan pelabuhan (KKP).
“Saya harapkan layanan kesehatan siaga 24 jam baik di Puskesmas, rumah sakit. Kita juga fokuskan pada layanan kesehatan di terminal, bandara, rest area atau jalan tol yang menjadi jalur mudik dan jalur balik, serta tempat wisata,” tutur Menkes.
Menkes Nila Moeloek mengatakan bahwa pada musim mudik dan libur panjang, risiko kecelakaan lalu lintas biasanya akan meningkat. Untuk itu, perlu upaya bersama untuk mencegah dan menanggulangi situasi kegawatdaruratan secara terpadu.
“Terkait kegawatdaruratan dan evakuasi medik kita memiliki public safety center (PSC). Laporkan kejadian gawat darurat medis dengan menghubungi nomor 119 untuk menangani kecelakaan dan kedaruratan medik lainnya,” kata Menkes.
Kemenkes secara aktif melakukan pemeriksaan kesehatan para pengemudi bus antar kota/provinsi di terminal dan pool pemberangkatan. Langkah ini dilakukan sebagai salah satu upaya untuk meminimalisasi kecelakaan dengan mendeteksi secara dini faktor risiko kesehatan pengemudi.
Dalam paparannya, Menkes juga mengharapkan agar semua masyarakat senantiasa memperhatikan faktor risiko kesehatan masing-masing, perhatikan kebersihan dan asupan makanan dan minuman dalam rangka pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular. Selain itu, data morbiditas dan mortalitas penyakit juga dipantau selama periode arus mudik dalam sistem surveilans kewaspadaan dini kejadian luar biasa (KLB).
“Jaga kesehatan dengan berperilaku hidup bersih dan sehat di perjalanan, dan utamakan keselamatan,” tandas Menkes.
Sebagai penutup paparannya, Menkes memberikan beberapa nomor pusat panggilan yang diperlukan masyarakat, antara lain: PSC 119 untuk kegawatdaruratan medik, Siap Halo Kemenkes 1500-567 untuk informasi dan pengaduan publik, pusat krisis kesehatan 081212123119, dan public health emergency operarion center (pheoc) (021) 4257125 /(021) 4265974.
# dan | Humas Kemenkes
No comments:
Post a Comment