FS.Padang(SUMBAR) - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Padang terus berupaya meningkatkan pelayanan bagi masyarakat dalam rangka memenuhi kebutuhan air minum.Upaya tersebut dapat dilihat dari program kerja PDAM baru-baru ini yaitu mengganti pipa saluran yang selama ini terbuat dari pipa besi yang mana apabila sudah lama terpakai akan berkarat dan mengakibatkan aliran air jadi tersumbat, diganti dengan pipa yang berbahan karet elastis yang diyakini akan bertahan cukup lama sekaligus ramah lingkungan.
Hal tersebut diungkapkan Direktur Utama PDAM Kota Padang, Hendra Pebrizal,S.sos.MM pada kesempatan temu ramah dengan Ikatan Keluarga Wartawan (IKW) diruang rapat gedung PDAM Kota Padang,Selasa (9/4).
Pada kesempatan itu Hendra juga mengakui masih ada beberapa tempat yang belum terpenuhi secara maksimal kebutuhan air minumnya seperti di daerah Purus dan Koto Marapak.Namun kejadian tersebut hanya berlangsung pada jam sibuk.
"Memang ada dibeberapa tempat air nya sering mati,tapi itu terjadi hanya pada jam sibuk saja seperti siang hari ini hingga sore air nya lancar,nanti malam hari hingga paginya lancar lagi.Oleh karena itu kami menghimbau pada masyarakat yang terdampak agar menyediakan tempat-tempat penampungan air apabila suatu waktu air nya mati,"ungkap Hendra.
Lebih lanjut Hendra menjelaskan untuk mengatasi permasalah tersebut PDAM Kota Padang dapat bantuan dari PU, yang mana tahun ini akan meningkatkan kapasitas produksi yaitu 100 liter per detik dengan anggaran lebih kurang 30 Milyar.
Adapun tujuan kedatangan IKW-RI ini tidak terlepas untuk mensinergikan dan mensosialisasikan peningkatan program PDAM Kota Padang dalam hal pelayanan ketengah masyarakat.
Kita berharap, mudah-mudahan silaturahmi dan sinergitas ini terus terjaga dan dapat dipertahankan, untuk kemajuan Kota Padang kedepannya.
Diakhir acara dan sebagai wujud apresiasi dari PDAM, Dirut PDAM Hendra Pebrizal didampingi Humas Richi menyerahkan cendramata kepada ketua IKW-RI Hendrison didampingi Pembina Tafrizal dal Wakil Ketua Fitrathul Djohor.(dan)