FS.Padang(SUMBAR) - Lebaran 1440 Hijrah kali ini di Kota Padang diramaikan dengan festival Bakcang dan Lamang Baluao di gelar tanggal 6 Juni sampai 7 Juni di Batang Arau kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat, sore (07/06).
Pada tanggal 6 Juni digelar festival kuliner, tarian minang, silat dan wushu, pentas musik, musik minang, barongsai naga, dan lain- lain. Sedangkan di tanggal 7 Juni digelar rekor MURI, festival kuliner padang, budaya minang dan tionghoa, flas mob, line dance, drumband dan gamad hikasmi.
Dikesempatan itu, Kementrian pariwisata Raseno Arya mengatakan, " Saya ingat masa kecil ketika berada di sekitar Batang Arau, lingkungan ini sangat bagus buat dikembangan ke pariwisataannya, " ungkapnya.
" Oleh karena itu saya sangat mengharapkan perkembang kawasan ini, dan saya serahkan kepada pemerintah daerah untuk mengelolanya dengan maksimal, " katanya.
" Festival Bakcang dan Lamang Baluo ini adalah yang pertama di gelar di Indonesia bahkan mungkin di dunia, " beber Raseno Arya.
Festival Bakcang ayam dan Lamang Baluo ini meraih rekor MURI dengan 10.000 Bakcang dan 10.000 Lamang Baluo berhasil dibuat pada hari ini.
Penyerahan sertifikat diserah kepada walikota Mahyeldi bersama dengan gubernur Irwan Prayitno.
Dikesempatan itu gubernur sumbar Irwan Prayitno mengatakan, " Saya ucapkan terima kasih kepada panitia dan semua yang ikut mensukseskan acara ini, " katanya.
Menambahkan, Selamat meraih rekor MURI dengan 10.000 Bakcang dan 10.000 Lamang Baluo, kedua makanan ini adalah nostalgia dari bapak Raseno semoga aset budaya ini tetap lestari serta kuliner ini merupakan perpaduan dua budaya, etnis tionghoa dan budaya minang kabau.
" Bakcang dan Lamang adalah perpaduan dua budaya, kuliner ini harus jadi pemersatu dua budaya, " pungkas gubernur.
Acara yang berlangsung dari pagi hingga sore menjelang malam, di warnai dengan pantun kocak yang bernuansa falsafah dan pepatah petitih oleh gubernur Irwan Prayitno pada kesempatan pidatonya.
Acara ini juga dihadiri walikota Mahyeldhi, wawako Hendri Septa, SKPD perhubungan Dian Fakri, plt Pariwisata Didi Haryadi, serta tokoh masyarakat tionghoa dan tokoh minang kabau.
# Tim