FS.Padang(SUMBAR) - Puncak peringatan Hari Koperasi Nasional ke-72 di tingkat Kota Padang, ditandai dengan digelarnya resepsi peringatan hari bersejarah bagi perkoperasian di Indonesia itu di Palanta Rumah Dinas Wali Kota Padang, Selasa (3/9/2019). Sebagaimana tema hari koperasi nasional tahun ini adalah "Reformasi Total Koperasi di Era Revolusi Industri 4.0".
Hadir dikesempatan itu Wali Kota Padang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Amasrul,unsur Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sumbar, Anggota DPRD Kota Padang Edmon, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Padang Syuhandra, Ketua Dekopinda Kota Padang Wahyu Iramana Putra, Ketua GOW Kota Padang Ny. Genny Putrinda serta pimpinan OPD terkait dan unsur penting lainnya.
Sekda Amasrul dalam sambutannya menyampaikan, atas nama Pemerintah Kota (Pemko) Padang tentu mengucapkan selamat atas diperingatinya hari koperasi nasional yang diperingati setiap 12 Juli itu di Kota Padang.
"Semoga melalui momentum peringatan hari koperasi nasional ini dunia perkoperasian di Kota Padang semakin bergairah, tumbuh, maju dan berkembang sebagai salah satu solusi terhadap berbagai kebutuhan ekonomi dan menunjang berbagai aktifitas ekonomi masyarakat hingga masa-masa yang akan datang," harap Sekda.
Dilanjutkannya, sebagaimana dimaklumi bersama, saat ini Indonesia secara global tengah berada pada era dimana digitalisasi dan artifical intelligence (AI) yang mewarnai kehidupan industri yang merembet pada prilaku keseharian masyarakat.
"Maka dari itu, perlu disadari benar bahwa dalam dunia koperasi harus memiliki kesiapan dan bekal sumber daya handal, yang didasari oleh tekad untuk siap berubah dalam menyikapi tantangan kekinian. Sebaba, tantangan baru yang dihadapi oleh dunia perkoperasian tidak hanya sekedar merubah cara berbisnis dengan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi semata. Namun juga menyangkut persoalan 'mindset' dan juga perubahan dalam sistem tata kelola," paparnya.
Dalam konteks itu sebut Amasrul, koperasi harus melakukan reformasi total terhadap sistem kepranataan yang sudah berjalan selama ini. Insan koperasi harus terus disiapkan untuk memiliki kreatifitas dan inovasi yang tinggi untuk menata organisasi dan strategi bisnisnya.
"Jadi, sudah saatnya setiap koperasi memanfaatkan teknologi digital dengan menggunakan platform e-Commerce aplikasi retail online dan pengembangan aplikasi-aplikasi bisnis lainnya. Dengan begitu, diyakini peluang besar untuk dapat terus tumbuh dan berkembang serta maju dapat kita raih," tukuknya.
Seperti diketahui, berdasarkan online data sistem koperasi di Kota Padang sampai dengan semester I tahun 2019 ini cukup banyak berjumlah 725 dengan kategori aktif sebanyak 470 koperasi. Sedangkan yang kategori tidak aktif sebanyak 255 koperasi. Sementara jumlah keanggotaan semuanya mencapai 209.699 orang dengan aset koperasi sebesar Rp. 1.353.410.360.000 atau satu triliun tiga ratus lima puluh tiga miliar empat ratus sepuluh juta tga ratus enam puluh ribu rupiah.
"Pada kesempatan ini saya juga menekankan pada pemanfaatan produk koperasi dan UKM agar tumbuh secara mandiri dan berdaya saing. Pemanfaatan produk lokal dapat menjadi pilihan utama masyarakat dalam upaya peningkatan pendapatan pelaku usaha berbasis digital."
"Maka itu, kepada pengurus Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kota Padang diharapkan untuk menjalankan fungsinya dan bekerja secara profesional sebagai mitra Pemko Padang melalui Dinas Koperasi dan UMKM. Sehingga dengan demikian, pembinaan dan pengawasan terhadap koperasi yang ada bisa terlaksana secara komprehensif sampai kapanpun," tukas Sekda mengakhiri.
Dalam rangka menyemarakkan Hari Koperasi Nasional ke-72 ini sekaligus meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap koperasi, Pemko Padang melalui Dinas Koperasi dan UMKM telah melaksanakan berbagai perlombaan antar koperasi di tingkat Kota Padang. Antara lain berupa Lomba Koperasi Simpan Pinjam Berprestasi, Koperasi Non Simpan Pinjam Berprestasi, KJKS/KSPPS Berprestasi, Tangkas Terampil Antar Pengurus Koperasi dan Paduan Suara Antar Koperasi dan Lomba Da'i dan MTQ.
Masing-masing pemenang di setiap cabang lomba dari Terbaik I sampai Terbaik III pun menerima hadiah berupa piagam penghargaan disertai trophy dan uang pembinaan.(Humas Kota Padang/David)
SEMOGA BERMANFAAT!