FS.Tanah Datar(SUMBAR) - DPK Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat menggelar acara Peresmian Rumah Tahfiz Muwahid Kecamatan Sungai Tarab hari ini, Jum'at 31 Januari 2020.
Acara dimulai pukul 14.00 WIB, pembukaan oleh protokol dan dilanjutkan dengan pembacaan Kalam Illahi oleh Wanda Saputra.
Peresmian Rumah Tahfiz Muhawid ini dihadiri oleh Bupati Tanah Datar yang diwakili Asisten I Suherman, Camat Sungai Tarab Afrizal,SE beserta Forkopimca Sungai Tarab, KUA Sungai Tarab, Wali Nagari se-Kecamatan Sungai Tarab, KAN, BPRN, Alim Ulama, Cadiak Pandai, Niniak Mamak,Wali Santri Tahfiz Muwahid serta undangan lainnya. Acara nampak berjalan dengan lancar dan khidmad.
Sambutan diawali dari Ketua BKPRMI Kecamatan Sungai Tarab Taufik Hidayat,SPd yang menyampaikan laporan seputar kegiatan Santri Tahfizh Muwahid.
Ia mengatakan bahwa Rumah Tahfiz Muwahid sudah berjalan selama lebih kurang 5 bulan dengan jumlah guru sebanyak 16 orang dan santri sampai dengan hari ini sebanyak 210 Orang yang terdiri dari 139 orang santri perempuan dan 71 orang santri laki-laki .
Taufik juga menyampaikan bahwa kegiatan BKPRMI Kecamatan Sungai Tarab ada 2 yaitu Tahfizh dan Program Bidang Sosial yaitu Santunan terhadap Fakir miskin yang dilakukan 2 kali dalam sebulan.
"Dan itu telah kita laksanakan sebelumnya yaitu diantaranya di Nagari Rao-Rao dan Insya Allah bulan depan akan kita laksanakan di Nagari Kumango" kata Taufik.
Sementara Camat Sungai Tarab Afrizal,SE mengatakan bahwa Rumah Tahfizh Muwahid ini terbentuk berkat kerjasama antara Pemerintah Kecamatan dengan BKPRMI Kecamatan Sungai Tarab, karena selama ini BKPRMI Kecamatan Sungai Tarab merupakan BKPRMI teraktif di Kabupaten Tanah Datar.
"Maka kami menantang adik-adik ini.Awalnya kami menawarkan pondok Al-qur'an, tetapi karena keterbatasan sarana dan prasarana maka disepakati Rumah Tahfizh ini" kata Afrizal.
"Rumah Tahfiz Muwahid ini dimulai bulan September 2019,target hanya 50 orang.Tetapi di luar dugaan yang mendaftar ternyata membludak. Sebenarnya sampai 100 orang akan ditutup, tapi itu tidak bisa kita terapkan, karena kita tidak bisa membatasi keinginan dan semangat anak-anak kita.Dan Pendaftaran dibuka seluas-luasnya dengan segala konsekuensi hingga jumlah murid saat ini 210 orang santri" terangnya.
"Karena tempatnya tidak memadahi,yaitu esx.kantor KUA lama,tapi jika perlu silahkan memakai aula Kantor Camat atau Masjid ini untuk kegiatan Tahfizh kita, sepanjang tidak mengganggu jemaah yang akan beribadah" lanjutnya.
Di akhir sambutannya Afrizal menyampaikan bahwa Kegiatan Tahfizh ini tidak dipungut biaya/uang pendaftaran dan uang bulanan. Tetapi jika ada wali santri yang akan menyumbang ala kadarnya akan diterima.
"Tidak ditentukan,ala kadarnya apakah itu sebulan sekali atau terserah wali murid.Kalo tidak ada tidak apa-apa,yang jelas BKPRMI akan menyediakan fasilitas sebaik mungkin untuk para santri" paparnya.
"Kalaupun ada uang seragam itupun kesepakatan wali murid" tutupnya.
Sementara itu Bupati Tanah Datar yang diwakili Asisten I Suherman menyampaikan bahwa sejak tahun 2017 Pemda telah menggalakkan Kabupaten Tahfizh, dimana jumlah santri Tahfizh semakin bertambah jumahnya dari tahun ke tahun dan rencananya akan digalakkan di 14 Kecamatan yang ada di Tanah Datar yang merupakan binaan Kabupaten.
"Dan ini sangat luar biasa,sudah ada 1 di Kecamatan Sungai Tarab. Dan ini satu-satunya, patut diapresiasi dan semoga menjadi contoh untuk Kecamatan -Kecamatan lain di Tanah Datar khususnya" kata Suherman.
Suherman juga mengatakan untuk mendukung dan memotivasi kegiatan Tahfizh, Pemda memberikan kesempatan untuk 3 orang Tahfiz tingkat SD,SMP dan SMA terbaik untuk ikut study banding ke manca negara. Selain itu untuk hafalan terbanyak akan diberikan Reword Umrah.
"Tahun kemaren hanya 10 orang untuk hadiah Reword Umroh dan tahun 2020 ini dinaikkan menjadi 15 orang" ungkap Suherman.
Ia juga mengatakan bahwa tahun ini akan dilaksanakan MTQ Nasional tingkat Kabupaten dan rencananya Kecamatan Tanjung Emas sebagai Tuan Rumah.
Menurut informasi Kecamatan Sungai Tarab belum termasuk 5/10 besar."Catatan sejarah pada tahun 2018 Sungai Tarab pernah Juara Umum,dan saya berharap sejarah itu dapat diulang kembali,atau kalo tidak juara umum minimal bisa masuk 5/10 besar" ujarnya penuh harap.
Suherman juga menginformaaikan aplikasi E-Tahfizh dan satu-satunya di Sumatera Barat."Silahkan bisa Bapak/Ibu lihat," katanya.
Diakhir penyampaiannya Suherman juga menjelaskan bahwa Kabupaten Tanah Datar pernah Juara Umum MTQ Nasional tingkat Provinsi,yaitu MTQ di Kabupaten Solok. Semoga ini bisa menjadi motivasi buat santri-santri Muwahid.
"Tanding bukan yang utama,yang penting evaluasi dan motivasi yang sebaik - baiknya dari Pengurus. Karena di Tanah Datar sudah dibentuk Forum Komunikasi Rumah Tahfizh dan sudah ada AD/ART nya" ujar Suherman mengakhiri sambutannya.
Acara diakhiri dengan pemotongan pita sebagai tanda Rumah Tahfizh Muwahid Kecamatan Sungai Tarab telah diresmikan.(Z.Z.Dt.Malako)
No comments:
Post a Comment