Breaking News

Friday, January 24, 2020

Pembangunan Nagari Simpuruik Tanah Datar Terhambat RTRW



FS.Tanah Datar(SUMBAR) - Pembangunan Nagari Simpuruik masih terhalang oleh masalah RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah) karena sebagian besar lahan yang ada di Nagari Simpuruik, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar ini merupakan Lahan Hijau Berkelanjutan.

Hal tersebut disanpaikan Anton Yondra,SE yang merupakan salah satu Anggota DPRD Tanah Datar dari dapil 4 Tarantang  Sayang (Tanjung Baru, Sungai Tarab,Salimpaung dan Sungayang dalam acara Musrenbang Nagari Simpuruik yang digelar Rabu lalu,22 Januari 2020 di Aula Kantor Wali Nagari setempat.

"Selama ini pembangunan Nagari Simpuruik terhalang oleh RTRW karena lahan yang ada merupakan Lahan Basah Berkelanjutan" ujar Anton Yondra.

Anton berjanji melalui kelembagaannya di Dewan ia akan berusaha semaksimal mungkin  mendesak Pemda untuk segera mempercepat proses perubahan RTRW tersebut.

Anton Yondra juga menyampaikan tentang beban biaya Tanah Datar pada tahun ini dan tahun 2019. APBD Tanah Datar tahun 2019 mengalami devisit sebesar Rp.128 milyar karena ada kegiatan di tahun 2019 tidak ada tetapi dilaksanakan di tahun 2020. Kegiatan itu diantaranya Pilkada yang menelan biaya kurang lebih Rp.50 milyar; Porprov Rp.10 milyar serta pembiayaan tanggungan BPJS sebesar Rp.9,5 milyar.

"Itu semua akan dilaksanakan pada tahun 2020 ini" pungkas Anton.

Acara juga dihadiri oleh Tim Musrenbang dari Kabupaten; Anggota DPRD Tanah Datar diantaranya Survahutri dan Azwar Robin; Kepala OPD; Camat Sungai Tarab Afrizal beserta Forkopimca;Wali Nagari,Ninik Mamak; Tokoh Masyarakat;Alim Ulama;Jorong;BPRN;KAN dan juga Tokoh Pemuda Simpuruik.(Z.Z Dt.Malako)

No comments:

Post a Comment

About Me


Bofet%2BHP
BOFET HARAPAN PERI JL. SAMUDRA No 1 KOMP. PUJASERA PANTAI PADANG
SELAMAT DATANG DI SEMOGA BERMANFAAT!