Aktivitas Galian C di Tigo Nagari Pasaman Resahkan Masyarakat

FS.Pasaman(SUMBAR) - Masyarakat Tigo Nagari mulai resah dengan keberadaan akuari atau tambang pasir dan batu yang berada di kawasan mereka yaitu batang timah, Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat yang kuat dugaan ada keterlibatan oknun ASN dan DPRD pasaman dalam hal kepemilikan galian C batang timah tersebut

"Pasalnya semenjak adanya galian tersebut sudah banyak jalan yang ambrol dan berlubang ditambah lagi tergerusnya bibir sungai batang timah karna luas dan dalamnya pengerukan pasir dan batu dengan ekskapator yang di pakai dalam operasi nya," imbuh RY (27) slh seorang tokoh pemuda tigo nagari 

Menurut RY, hal ini sudah diluar batas kewajaran, pasalnya tambang tersebut sekarang mempekerjakan 7 buah ekskapator dan ratusan truk jenis fuso dengan muatan rata - rata 40 ton setiap truknya, itu beroperasi setiap hari  mengeruk pasir di sungai tersebut tanpa memikirkan efek yang akan ditimbulkan pengerukan tersebut,"  imbuhnya kepada fokussumatera.com (15/02/20) 

Masyarakat berharap agar pemerintah melirik kembali galian C yang beroperasi di batang timah tersebut dengan memperhatikan dampak terhadap sungai dan sarana jalan Tigo Nagari padang sawah ini tegas RY kepada fokussumatera.com (15/02/20)

"Dalam waktu dekat rencananya kami dari pemuda Tigo Nagari juga akan audiensi dengan dinas - dinas terkait seperti Dinas Lingkungan Hidup,  Dinas PU,  dan Pemda terkait hal ini dengan harapan pemerintah daerah memperhatikan dampak alam yang akan terjadi akibat pengerukan pasir dan batu di batang timah tersebut," ketus RY kepada fokussumatera.com

"Jika hal tersebut masih tidak digubris berkemungkinan besar kami akan melakukan aksi demo karena kondisi sungai dan jalan yang sering dilalui oleh truk - truk pasir tersebut sudah sangat memprihatinkan, entah siapa yang bertanggung jawab dalam hal kerusakan ini,"  imbuh RY