Masa Pengawasan ODP Covid - 19 Berakhir, Kasubag Humas DPRD Padang Elfauzi Merasa Lega

                                    1 April 2020

FS.Padang(SUMBAR)-Lega bercampur senang, setidaknya itulah yang dirasakan Kasubag Humas DPRP Kota Padang, Elfauzi saat ini lantaran masa pengawasannya telah habis pada tanggal 29 Maret 2020 kemaren setelah Dinas Kesehatan Kota Padang menyatakan bahwa dirinya masuk daftar Orang Dalam Pengawasan (ODP) Covid - 19 sepulangnya dari Kota Bandung bersama rombongan anggota DPRD Padang pada 15 Maret 2020 lalu.

Kepada fokussumatera.com, Senin (30/3/2020) Elfauzi menceritakan bahwa ia bersama rombongan anggota DPRD Padang berjumlah enam orang berangkat ke Kota Bandung dalam rangka Workshop Nasional. Dimana dalam pertemuan itu dihadiri sekitar 1.500 peserta dari seluruh Indonesia.

Sepulangnya dari Kota Bandung pada tanggal 15 Maret 2020, besoknya Senin tanggal 16 Maret 2020, petugas dari Dinas Kesehatan Kota Padang memeriksa kesehatan seluruh rombongan yang baru pulang dari Kota Bandung tersebut termasuk Kasubag Humas DPRD Padang, Elfauzi.

Kasubag Humas DPRD Padang, Elfauzi

"Sepulang dari Bandung itu saya dengan rombongan lainnya diperiksa oleh petugas Dinas Kesehatan Kota Padang mulai dari cek suhu tubuh, screening hingga riwayat perjalanan kami selama kunjungan itu ditanya oleh petugas Dinkes tersebut. Nah, diakhir pemeriksaan saya sempat kaget setelah petugas Dinkes menyatakan saya ODP Covid - 19 termasuk rombongan lainnya," tutur Elfauzi menceritakan.

Setelah dinyatakan ODP oleh Dinas Kesehatan Kota Padang selama 14 hari kedepan terhitung sejak mulai diperiksa, Elfauzi berupaya semaksimal mungkin agar status ODP nya tidak meningkat menjadi Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dengan selalu menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan, istirahat yang cukup, rutin berolahraga serta tak kalah pentingnya Elfauzi berusaha meyakinkan diri bahwa dirinya sehat - sehat saja.

"Karena ketika kita terlalu cemas berlebihan, maka sistem kekebalan tubuh akan berkurang sehingga bakteri - bakteri penyebab penyakit akan mudah menyerang," ujar Elfauzi.

Selanjutnya Elfauzi menceritakan, selama 14 hari masa pengawasan itu ia mengaku tidak ada didatangi oleh petugas Dinas Kesehatan maupun dihubungi lewat telpon sampai masa pengawasan berakhir pada, Minggu 29 Maret kemaren.

"Dengan berakhirnya masa pengawasan ODP ini, saya merasa lega dan saya bersyukur sekali bisa terbebas dari ancaman virus berbahaya yang sudah banyak merenggut nyawa manusia hampir diseluruh dunia itu," ucap Elfauzi.(dan)