Wabup Tanah Datar : Solusi Sukses Harus Bisa Menyandingkan 3 Keserdasan

FS.Tanah Datar(SUMBAR)-Peningkatan persentase kelulusan harus diiringi dengan peningkatan kualitas peserta didik. Hal tersebut tentunya menjadi harapan kita bersama. Untuk meraih itu, dituntut keseriusan dan kesungguhan terutama peserta didik, harus mempunyai komitmen yang tinggi terhadap tujuan pendidikan yang dijalani.

Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Tanah Datar H.Zuldafri Darma, SH  pada saat menjadi Pembina Upacara di  Pesantren Nurul Ikhlas Panyalaian X Koto, Senin (09/03/2020). Kunjungan Wabup tersebut merupakan bentuk dukungan dan motivasi Pemerintah Daerah terhadap pendidikan dan persiapan pelajar di Kabupaten Tanah Datar dalam menghadapi Ujian Nasional Besrbasis Komputer (UNBK) tahun 2020 yang tidak akan lama lagi.

“Mencapai sukses, banyak rintangan dan tantangan yang dihadapi. Solusinya, bagaimana bisa menyandingkan Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional dan Kecerdasan Spritual dengan baik,” ucap Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri .

Di hadapan ratusan santri, Zuldafri akui mengkombinasikan tiga kecerdasan ini tidaklah mudah.’’Namun kita harus selalu berusaha, berikhtiar dan jangan lupa berdo’a, karena tidak ada sesuatu yang tidak bisa kita lakukan, sepanjang ada kemauan dan usaha sungguh-sungguh’’ kata Wabup. 

“Saya yakin melalui proses pendidikan yang dijalani di pesantren ini serta diiringi niat dan tekad kuat para santri, kualitas diri akan meningkat, berikan usaha yang terbaik, buatlah bangga orang tua dan sekolah. Semoga ini bisa menjadi bahan renungan dan motivasi,” sampainya lagi.

Zuldafri katakan visi dan misi pesantren Nurul Ikhlas yang berdiri tahun 1991 ini sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Daerah Tanah Datar.

“Misi pesantren untuk mendidik dan mempersiapkan santri menjadi manusia seutuhnya selaras dengan misi pertama pemerintah daerah membangun kualitas Sumber Daya Manusia (SDM),” ucap Zuldafri.

SDM yang unggul ungkap Zuldafri, jauh lebih penting dibanding kekayaan alam.

“Emas, batu bara dan lainnya suatu saat bisa saja habis, tetapi punya SDM yang mumpuni adalah kekayaan  yang sesungguhnya dan modal yang tidak akan habis-habisnya. Ini yang menjadi prioritas kita bersama, tidak hanya pemerintah daerah tetapi harus didukung oleh semua unsur,” harapnya.

Turut hadir dalam upacara tersebut  Camat X Koto Khairunnas, Forkompinca, Wali Nagari Panyalaian Roni Dt Panduko Sirajo, Pimpinan Pondok Pesantren Nurul Ikhlas Riza Muhammad, Kepala Sekolah beserta Majelis Guru. (Z.Z/hms)