FS.Sawahlunto(SUMBAR)-Meskipun sudah berulang kali didengung-dengungkan oleh Pihak Pemerintah dari Pusat sampai ke Daerah, dengan berbagai himbauan-himbauan untuk menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) pada saat ke luar rumah, namun masih banyak masyarakat yang tidak mengindahkan himbauan tersebut.Tidak hanya itu, bahkan Pemerintah juga sudah turun langsung ke lapangan untuk menyampaikan pesan tersebut sekaligus melakukan penertiban langsung di tempat-tempat umum, namun sangat disayangkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menggunakan APD di tengah merebaknya wabah Covid-19 masih sangat kurang.
Attiek Defiyani, S.Sos, MM selaku Kasi Monitoring dan Pengendalian Perizinan Satu Pintu Kota Sawahlunto sangat menyayangkan kurangnya kesadaran masyarakat dalam menggunakan masker ketika berada di luar rumah.
Hal tersbut disampaikannya ketika melakukan pada saat memimpin Penertiban Himbauan Pencegahan Penyebaran Covid-19 di Pasar Talawi, Kota Sawahlunto, Selasa, 14 April 2020 kemaren.Meskipun telah banyak himbauan dan operasi penertiban yang dilakukan, namun tetap saja banyak masyarakat yang melanggar dan tidak mematuhi himbauan Pemerintah.Padahal himbauan Pemerintah tersebut dibuat semata-mata untuk kebaikan dan keselamatan masyarakat luas.
‘’Pemko sudah mengeluarkan beberapa himbuan melaui Surat Edaran bahwa -a kesadaran bahwa masyarakat Kota Sawahlunto wajib memakai masker untuk pencegahan Covid-19.Dan sampai detik ini Pemerintah Pusat maupun Daerah telah semaksimal mungkin melakukan upaya Penanganan dan Pencegahan Penyebaran Covid-19 ini, melalui Gugus Tugas yang telah dibentuk. Namun demikian dukungan seluruh masyarakat juga sangat dibutuhkan oleh Pemerintah agar upaya Penanganan ini berhasil dengan baik. Maka sangat diharapkan agar masyarakat dengan ikhlas dan kesadaran tinggi melaksanakan dan mematuhi himbauan Pemerintah. Ini semua dmi kebaikan kita bersama, karena tanpa dukungan dari masyarakat apa yang dilakukan Pemerintah tidak berarti apa-apa’’ ujar Attiek.
Hal senada juga disampaikan salah satu pengunjung Pasar Talawi kepada fokussumatera.com. Ia mengaku sangat menyayangkan kurangnya kesadaran masyarakat terutama dalam menggunakan masker saat berada di luar rumah.
‘’Dan ini sepertinya himbauan Pemko sawahlunto tidak di indahkan oleh masyarakat, dan hal ini tentu sangat riskan mengingat pasar adalah tempat yang sangat vital dan tempat tejadinya interaksi sesama warga dengan jumlah masa yang cukup banyak. Dalam hal ini tentunya dituntut kesadaran masyarakat terhadap pemakaian masker. Dari Pemerintah rasanya sudah cukup upaya yang dilakukan untuk pencegahan Virus Corona ini, tinggal kita masyarakat mau atau tidak untuk melakukan himbauan ersebut’’ kata pengunjung pasar yang enggan disebut namanya tersebut.
Memang benar adanya, menurut pantauan fokussumatera.com yang turut mendampingi rombongan Penertiban Himbauan Pencegahan Penyebaran Covit-19 yang dipimpin Attiek Deffiyani, S.Sos, MM, bersama Satpol PP dan Kabag Humas Wiza Andrita menyaksikan langsung kurangnya kesadaran masyarakat Sawahlunto dalam pemakaian masker.
Attiek menegaskan agar masyarakat terketuk hatinya untuk memliki kesadaran yang tinggi dalam hal Pencegahan penyakit berbahaya Covid-19 tersebut dengan mematuhi himbauan Pemerintah, seperti rajin cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, tidak keluar rumah jika tidak ada urusan penting, dan jika ke luar rumak hendaknya menggunakan masker, menjaga jarak, menerapkan pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan agar kita semua khususnya warga Kota Arang terhindar dari ttpapar Covid-19.
‘’Karena bagaimanapun juga mencegah lebih baik daripada mengobati’’ ujat Attiek. (Z.Z.Dt.Malako)
No comments:
Post a Comment