FS.Padang(SUMBAR)-Untuk mencegah dan memutus mata rantai penyebaran Virus Corona Disease 2019 atau Covid-19 di lingkungan kerja, yang sangat mematikan tersebut, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Kota Padang meningkatkan kewaspadaan dan terus berupaya memutuskan penyebarannya dengan menyediakan ruang sterilisasi bagi konsumen dan setiap orang yang mendatangi kantor tersebut.
Saat vidio call via Whatsapp, Kamis (2/4/2020) Direktur Utama Hendra Pebrizal mengatakan, kita selalu menjaga dan melindungi setiap orang yang datang ke kantor dalam urusan apapun, dan mereka diharuskan melalui ruangan sterilisasi tersebut, pungkasnya.
“Siapa saja, mulai dari karyawan hingga pelanggan diwajibkan untuk melewati ruang sterilisasi sebelum memasuki gedung kantor Perumda ini,” terang Direktur Utama yang mudah senyum ini.
Lebih jauh Hendra menjelaskan, ruang sterilisasi yang sudah ada sejak seminggu lalu ini merupakan ruang yang aman saat tubuh terkena penyemprotan. Karena bahan yang kita gunakan sama dengan kualitas air yang kita salurkan kemasyarakat, beber nya.
“Keamanan bagi tubuh bagi masyarakat, karyawan dan pelangga yang kita utamakan, apalagi desinfektan disebut-sebut tidak aman bagi tubuh. Oleh karena itu kadarnya kita samakan dengan kadar air bersih PAM, sehingga yang disemprotkan itu air bersih,” ujar pria ramah ini.
Ia juga menambahkan, untuk air bersih yang disemprotkan itu memiliki kadar tertentu yang dipajang di lokasi.
“Apa yang menjadi kadar dan larutannya kita pampangkan di lokasi, sehingga masyarakat dapat melihat jelas kandungannya,” tutur Hendra Pebrizal.
Selain ruang sterilisasi, lanjutnya, Perumda juga menyediakan Westafel portable, dan alat pengukur suhu sesuai standar operasional prosedur yang disarankan oleh bidang kesehatan.
“Ada 15 unit Westafel Portable di kantor pelayanan yang kita sediakan untuk memudahkan masyarakat untuk cuci tangan bersih,” tukasnya.
Sementara menjawab tentang adanya keringanan pembayaran bagi pelanggan, Hendra mengatakan harapan ke sana tentu ada. Namun kebijakan tentang itu, tentu perlu dibicarakan terlebih dulu dengan Walikota Padang sebagai pemilik Perumda, ulasnya
Ditambahkannya, untuk pembayaran tagihan secara online sampai saat ini masih ada. Namun kecenderungan masyarakat datang membayar secara langsung ke kantor pelayanan PAM masih cukup tinggi. Sehingga memang pembayaran secara online itu masih perlu terus disosialisasikan, terutama dalam kondisi dampak Covid-19 ini, beber Hendra Pebrizal lagi.
“Bagaimana perkembangan keringanan terhadap pelanggan nanti akan kita sampaikan kepada media,” cakapnya .
Selanjutnya, kita juga memberikan sembako, penyemprotan disinfektan serta pembagian masker dan handsanitizer kepada masyarakat yang terdampak di Daerah Sumber-sumber Air (intake), ini salah satu bentuk kepedulian kita terhadap masyarakat yang terkena dampak Covid-19, Perumda Air Minum Kota Padang, tutur Hendra Pebrizal
“Insya Allah, direncanakan ada 100 Paket sembako kepada masyarakat yang ada di daerah sumber-sumber air PAM,” ungkap pria enerjik dan ramah ini kepada kupasonline.com
Terakhir, Hendra Pebrizal mengajak seluruh masyarakat, karyawan dan pelanggan untuk terus bekerja sama dalam menangani, memerangi, mencegah dan mengantasipasi merebaknya virus Covid-19 ini, dengan menjaga kebersihan, atur pola hidup sehat, jaga imun tubuh dan tentunya sering cuci tangan, pesannya.
Ia menegaskan, ruang steril masih akan terus dilanjutkan hingga berakhirnya dampak Covid-19. Namun bagi masyarakat yang tidak ingin melewati ruang steril, masih ada sarana seperti westafel portable.
“Mari bersama kita lawan Covid-19, maka dari itu, kita harus lawan bersama. Semua elemen masyarakat harus bersatu untuk memutus mata rantai penyebaran virus yang berbahaya dan mematikan tersebut”, imbaunya. (H/I)
No comments:
Post a Comment