15 April 2020
FS.Pessel(SUMBAR)-Bupati Pesisir Selatan, H.Hendrajoni, SH, MH mengikuti Musrenbang RKPD Provinsi Sumatera Barat tahun 2021 via video conference (Vicon) dengan Gubernur Irwan Prayitno beserta jajaran, unsur Bappenas RI dan Kemendagri, Rabu (15/4) di ruangan Vidcon PCC Painan.
Bupati Hendrajoni mengatakan, tahun 2021 Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan memprioritaskan peningkatan kesejahteraan masyarakat, pertumbuhan ekonomi, kemajuan industri pariwisata, SDM dan infrastruktur.Setiap pembangunan yang direncanakan harus melalui proses Musrenbang yang dimulai dari tingkat nagari, kecamatan hingga ke tingkat kabupaten.
Selain itu, Pemkab Pesisir Selatan memprioritaskan pencapaian bidang reformasi dan pelayanan publik seperti mempermudah layanan kependudukan dan perizinan, memperbaiki kinerja pemerintah dengan nilai SAKIB dari B menjadi BB, mempertahankan opini WTP dan memperbaiki sistem pengendalian internal pemerintah daerah dengan level APIP menjadi Level.
Sementara upaya dalam meningkatkan ekonomi dan kualitas masyarakat juga dilakukan melalui bidang kesehatan, pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, dan gedung, pembangunan dan perbaikan 33 pasar tradisional di semua kecamatan, dan pembangunan bidang keagamaan dan kebudayaan.Ditambahkan lagi bahwa keberhasilan perencanaan pembangunan di daerah, juga dapat dilihat dari seberapa banyak usulan yang dirumuskan ke dalam Musrenbang bisa terakomodir oleh APBD.
Ditambahkan, Musrenbang melalui video conference merupakan salah satu upaya dalam mengantisipasi dampak penularan Covid-19. Sementara isu strategis pembangunan tahun 2021 adalah pemulihan ekonomi pasca wabah covid-19, bertahan dalam tekanan ekonomi global, penyediaan SDM unggul menyambut globalisasi dan bonus demografi, transformasi ekonomi, penyakit masyarakat, kenakalan remaja, KDRT, penyalahgunaan narkoba, ancaman bencana alam, serta penyempurnaan pelayanan publik.
Sedangkan target pertumbuhan ekonomi (PE) sebesar 5,59 persen, Indek Pembangunan Manusia (IPM) 71,10, tingkat kemiskinan 5,19 persen, nilai PDRB (AHDB) 17,71 triliun, dan TPT 5,50 persen. Semua itu bertujuan agar tercapainya masyarakat Pessel yang mandiri, unggul, agamais, dan sejahtera," ungkapnya.Pada kesempatan itu hadir Sekda, Ir.Erizon, Kepala Bapedalitbang, Yozki Wandri, Kepala Dinas Kominfo, Junaidi dan kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan.(rls/ral)
Bupati Hendrajoni mengatakan, tahun 2021 Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan memprioritaskan peningkatan kesejahteraan masyarakat, pertumbuhan ekonomi, kemajuan industri pariwisata, SDM dan infrastruktur.Setiap pembangunan yang direncanakan harus melalui proses Musrenbang yang dimulai dari tingkat nagari, kecamatan hingga ke tingkat kabupaten.
Selain itu, Pemkab Pesisir Selatan memprioritaskan pencapaian bidang reformasi dan pelayanan publik seperti mempermudah layanan kependudukan dan perizinan, memperbaiki kinerja pemerintah dengan nilai SAKIB dari B menjadi BB, mempertahankan opini WTP dan memperbaiki sistem pengendalian internal pemerintah daerah dengan level APIP menjadi Level.
Sementara upaya dalam meningkatkan ekonomi dan kualitas masyarakat juga dilakukan melalui bidang kesehatan, pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, dan gedung, pembangunan dan perbaikan 33 pasar tradisional di semua kecamatan, dan pembangunan bidang keagamaan dan kebudayaan.Ditambahkan lagi bahwa keberhasilan perencanaan pembangunan di daerah, juga dapat dilihat dari seberapa banyak usulan yang dirumuskan ke dalam Musrenbang bisa terakomodir oleh APBD.
Ditambahkan, Musrenbang melalui video conference merupakan salah satu upaya dalam mengantisipasi dampak penularan Covid-19. Sementara isu strategis pembangunan tahun 2021 adalah pemulihan ekonomi pasca wabah covid-19, bertahan dalam tekanan ekonomi global, penyediaan SDM unggul menyambut globalisasi dan bonus demografi, transformasi ekonomi, penyakit masyarakat, kenakalan remaja, KDRT, penyalahgunaan narkoba, ancaman bencana alam, serta penyempurnaan pelayanan publik.
Sedangkan target pertumbuhan ekonomi (PE) sebesar 5,59 persen, Indek Pembangunan Manusia (IPM) 71,10, tingkat kemiskinan 5,19 persen, nilai PDRB (AHDB) 17,71 triliun, dan TPT 5,50 persen. Semua itu bertujuan agar tercapainya masyarakat Pessel yang mandiri, unggul, agamais, dan sejahtera," ungkapnya.Pada kesempatan itu hadir Sekda, Ir.Erizon, Kepala Bapedalitbang, Yozki Wandri, Kepala Dinas Kominfo, Junaidi dan kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan.(rls/ral)
No comments:
Post a Comment