FS.Tanah Datar(SUMBAR)-Wakil Bupati (Wabup) Tanah Datar Zuldafri Darma serahkan bantuan bagi korban bencana Galodo/ Banjir di Nagari Guguak Malalo, Kecamatan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanah Datar.
Didampingi oleh Kepala Dinas Sosial Yuhardi beserta jajarannya, Camat Batipuh Selatan Heru Rachman, Ketua GOW Tanah Datar Ny. Retri Zuldafri Darma, Wali Nagari Malalo dan rombongan lainnya, Wabup menyerahkan bantuan berupa sembako dan perlengkapan lainnya diantaranya beras, kasur, bantal, selimut, perlengkapan bayi, mie instant, pakaian, matras, perlengkapan mandi dan sebagainya yang merupakan kebutuhan pokok kepada korban yang saat ini ditampung di tempat penampungan sementara, Senin, 06 April 2020 kemaren.
Bantuan tersebut diserahkan sebagai wujud kepedulian Pemkab Tanah Datar sekaligus sebagai upaya meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana Galodo yang mengakibatkan 2 orang meninggal dan 7 rumah hancur diterjang tanah longsor tersebut.Dengan adanya bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban mereka sekaligus sebagai pengobat luka dan penderitaan masyarakat yang terdampak bencana secara langsung.
Pada kesempatan itu Wabup Zuldafri Darma menyebutkan bahwa bantuan dan kedatangannya ini merupakan salah satu wujud kepedulian Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Datar atas musibah yang menimpa warga masyarakat nagari Malalo kemarin.
“Seperti kita ketahui bersama bahwa bencana tanah longsor yang menimpa warga kita pada Minggu pagi kemarin, telah merenggut dua korban jiwa, menghancurkan rumah warga dan juga harta benda yang lain,” ucap Zuldafri.
"Siapa pun tidak tidak pernah meminta bencana itu datang, namun demikian kita harus tahu dan menyadari bahwa musibah yang menimpa ini merupakan ujian dari Allah SWT yang diberikan kepada hamba-Nya. Untuk itu kita jangan panik, namun kita harus banyak-banyak berdoa dan memohon ampun kepada Nya agar bencana tidak datang lagi," ujar Zuldafri Darma kepada warga yang terdampak di tempat penampungan sementara.
Wabup juga mengatakan, bahwa selama berada di penampungan maka kebutuhan korban sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah, untuk itu diminta masyarakat tidak usah risau dan juga meminta korban agar bersabar, karena semuanya butuh proses dan waktu.
Dan sebagai salah satu bentuk dan tanggung jawab pemerintah, saat ini juga telah mendirikan dapur umum, guna memenuhi kebutuhan makanan dan gizi bagi warga yang terdampak bencana longsor.
Wabup juga menyampaikan bahwa Pemerintah saat ini juga telah memikirkan langkah-langkah selanjutnya dalam rangka penanganan pasca bencana tanah longsor di Nagari Malalo Kecamatan Batipuh Selatan.
Tidak itu saja, menurutnya kedatangan kali ini selain memberikan bantuan juga melihat secara langsung bagaimana kondisi korban secara keseluruhan termasuk bagaimana makannya, tempat tinggalnya serta fasilitas pendukung lainnya selama beberapa hari berada di tempat penampungan sementara.
Wabup juga mengingatkan, bahwa bantuan yang diberikan sore ini adalah awal, selanjutnya tentu masih banyak bantuan yang lain yang akan disalurkan kepada korban.
Terkait dengan kondisi korban yang terdampak diterangkan oleh Wabup bahwa sampai hari ini kondisinya sangat baik dan sehat. Dan kepada dua korban yang meninggal dunia Wabup juga mendoakan agar almarhum dan almarhumah mendapatkan tempat terbaik disisi Allah, diampuni segala dosanya serta dilipat gandakan pahala amal perbuatannya.
Pada kesempatan itu Wabup Zuldafri juga tak lupa mengingatkan kepada seluruh masyarakat bahwa saat ini masih ada musibah besar lainnya yang sedang melanda, yaitu wabah covid-19. Untuk itu, warga dihimbau tetap berada dirumah serta menghindari kontak langsung dengan orang lain terutama kepada ODP.
Wabup juga menghimbau kepada seluruh masyarakat mematuhi himbauan Pemerintah untuk tetap berada di rumah, menjaga jarak juga dihimbau agar selalu menerapkan Pola hidup Bersih dan Sehat (PHBS) diantaranya dengan mencuci tangan sesering mungkin menggunakan air mengalir dan sabun, menjaga kebersihan rumah dan lingkungan, serta mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi. (Z.Z/hms)
No comments:
Post a Comment