FS.Tanah Datar(SUMBAR)-Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma secara simbolis menyerahkan santunan jaminan kematian kepada ahli waris Almarhum Yasrizal atau dikenal dengan panggilan "Mak Angah" yang merupakan ASN Dinas Kominfo Tanah Datar sekaligus penyiar Radio Luhak Nan Tuo serta Anggota Gugus Tugas Penanganan Penyebaran Covid-19 Tanah Datar. Berdasarkan informasi Humas Pemda Tanah Datar, santunan diserahkan, Kamis (18/6/2020) di kediaman Almarhum di Nagari Gurun, Kecamatan Sungai Tarab, Tanah Datar .
Sebelum penyerahan itu, Wabup Zuldafri Darma menerima santunan untuk Almarhum secara simbolis dari Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Sumbar Riau dan Kepri Pepen S Almas disaksikan Asisten Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Bidang Kepesertaan Boby Foryawan, PPS Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bukittinggi Yori Pratama, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Tanah Datar, Muhammad Afdhal dan undangan lainnya.
Turut hadir Kadis Kominfo Abrar, Kadis PMPTSP Naker Zarratul Khairi, Kalaksa BPBD Thamrin, Kabag Humas dan Protokol Yusrizal, Camat Sungai Tarab, Forkompinca dan Walinagari Gurun Hanisben.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Tanah Datar M. Afdhal menyampaikan, ahli waris almarhum akan menerima santunan Rp.42 juta.
“Almarhum baru terdaftar jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan pada 18 Mei 2020 lalu, dan beliau wafat 29 Mei 2020. Walau belum genap sebulan, tapi Alhamdulillah ahli waris beliau berhak menerima santunan Rp.42 juta, namun tentunya ada syarat yang dipenuhi,” sampainya.
Hal senada disampaikan Deputi Pepen S Almas, kegiatan dan kejadian hari ini menunjukkan bagaimana BPJS Ketenagakerjaan hadir untuk masyarakat Indonesia.
“Kejadian yang menimpa Almarhum merupakan bukti bahwa BPJS Ketenagakerjaan memang sangat bermanfaat dan membantu para masyarakat yang menjadi peserta ataupun ahli warisnya,” sampai Pepen.
Pepen menambahkan, ada empat program pelayanan yang ditawarkan kepada masyarakat untuk bisa ikut bergabung. “Empat macam pelayanan itu adalah Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Pelayanan Kesehatan, Jaminan Hari Tua dan Jaminan Kematian, masing-masing pelayanan hanya membebankan premi perbulannya hanya sekitar Rp.20 ribuan atau bahkan kurang,” ujarnya.
Sementara itu Wabup Zuldafri Darma menyampaikan ucapan terima kasih atas santunan yang diserahkan BPJS Ketenagakerjaan. “Dari penyampaian Bapak kita dari BPJS bisa dilihat bahwa program pelayanan yang ditawarkan memang sangat membantu masyarakat yang menjadi pesertanya, ini terbukti dengan apa yang terjadi pada Almarhum Mak Angah yang baru 10 hari menjadi peserta BPJS ini, namun ahli warisnya memperoleh santunan Rp.42 juta,” katanya.
Wabup menambahkan, program layanan BPJS Ketenagakerjaan ini menjadi catatan khusus bagi kami Pemerintah Daerah. “Persyaratan mudah, premi relatif murah per bulan menjadi daya tarik tersendiri dengan empat program pelayanan yang ditawarkan. Ke depan kalau APBD Tanah Datar sudah pulih dan kuat lagi, tentu tidak salah kalau guru mengaji, TPA/TPSA, pegawai dan guru Honor, THL serta tenaga kerja lainnya untuk diikutkan pada program Pelayanan di BPJS ini,” ujarnya.
Di akhir penyampaiannya Wabup Zuldafri juga menyampaikan terima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan atas santunan diberikan. “Santunan ini sangat bermanfaat bagi ahli waris, dan kepada ahli waris manfaatkan santunan ini dengan sebaik-baiknya, terutama untuk keperluan prioritas, seperti untuk biaya sekolah anak,” tukasnya.
Di kesempatan terpisah, Istri Almarhum Fitra Nofrita menyampaikan rasa terima kasih atas santunan yang diperolehnya. “Terus terang santunan ini menjadi hal yang tak terduga bagi kami sekeluarga, terima kasih BPJS Ketenagakerjaan dan Pemda Tanah Datar, Insya Allah santunan ini akan kami manfaatkan dan pergunakan sebaik-baiknya, terutama untuk kelanjutan pendidikan anak-anak kami,” tukasnya. (Z.Z)
No comments:
Post a Comment