FS.Tanah Datar(SUMBAR)-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tanah Datar kembali menggelar Rapat Paripurna Sesi I tingkat II dalam rangka pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD terhadap nota penjelasan Bupati tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun 2019. Menurut keterangan Humas Tanah Datar Rapat digelar Juma’t (3/7) di ruang sidang DPRD setempat.
Rapat paripurna dipimpin langsung Ketua DPRD Rony Mulyadi Dt. Bungsu didampingi Wakil Ketua Anton Yondra dan Wakil Ketua Saidani dihadiri Wakil Bupati Zuldafri Darma, Sekretaris Daerah Irwandi, Staf Ahli, Asisten dan Pimpinan OPD.
Dalam penyampaian Pemandangan Umum Fraksi DPRD diawali Fraksi PAN disampaikan Jasmadi, ST dilanjutkan fraksi Perjuangan Golkar oleh Dedi Irawan, Fraksi Hanura oleh Benny Afer, Azwar R (Gerindra), Abu Bakar (PKS), Syafril (Demokrat), Nova Hendra (Nasdem) dan Zulhadi (PPP).
Dalam penyampaian pemandangan fraksi-fraksi DPRD, umumnya menyampaikan apresiasi kepada Bupati tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun 2019 yang disampaikan, namun tentu juga ada beberapa catatan, masukan dan pertanyaan terkait peningkatan PAD, penanganan Covid-19, persiapan tahun ajaran sekolah, penyelesaian tapal batas dan lainnya.
Pada sidang sebelumnya Wakil Bupati Zuldafri Darma menyampaikan Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun 2019. Dalam Nota Penjelasan Bupati yang dibacakan Wabup disampaikan bahwa realisasi Pendapatan Daerah sebesar Rp1.339.707.228.547,89 dari target Rp1.401.730.903.970,96 atau 95,58 persen. Pendapatan Daerah bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang ditargetkan sebesar Rp146.786.503.810,96 dengan realisasi Rp129.785.828.001,89 atau 88,42 persen. Pendapatan Transfer yang ditargetkan Rp1.202.180.158.160,00 dengan realisasi Rp1.157.151.619.891,00 atau 96,25 persen, dan Lain-lain Pendapatan Yang Sah dengan target Rp52.764.242.000,00 dengan realisasi sebesar Rp52.769.780.655,00 atau 100,01 persen.
Untuk penyertaan modal (investasi) sebesar Rp200.000.000,00 terealisasi sebesar Rp195.370.000,00 atau 97,69 persen. Wabup juga menyampaikan jika tahun anggaran 2019 terdapat defisit sebesar Rp10.655.640.943,11 ditambah pembiayaan netto Rp78.913.054.106,81 didapat Silpa tahun 2019 sebesar Rp68.257.413.163,70. (Z.Z)
No comments:
Post a Comment