Camat Baringin Subandi, SH Hadiri Goro Masal Pembukaan Jalan Setapak ke Makam ‘’Niniak Ujuang Luak’’ Desa BBS Sawahlunto

FS.Tanah Datar(SUMBAR)-Desa Kajai/ Balai Bau Sandaran  (BBS) merupakan salah satu Desa di Balai Kecamatan Barangin, Kota Sawahlunto yang memiliki tempat-tempat sejarah yang luar biasa.  Gotong royong bersama yang  luar biasa menguak surga yang tersembunyi, di Desa Kajai, Sabtu 22 Agustus 2020 kemaren  menuju makam nenek Moyang anak Desa Kajai yang disebut "NINIEK LUAK UJUNG ".

Oleh masyarakat setempat Makam ini   dirawat dan dimuliakan oleh anak cucu dengan Ziarah Makam apabila musim tanam dan musim panen d ikawasan Sawah Koto Tingga, Hutan Batu, Padang Rumput,  Gunak Kayu Tanam, Luak Ujung Dusun Gunung Dusun Kajai, Desa BBS, Kecamatan Barangin, Kota Sawahlunto yang dikenal dengan sebutan  kota warisan budaya dunia UNESCO.

Goro dihadiri Camat Baringin Subandi Arpan ,SH bersama Kabid OP PP Suyanto,SH; Kasi Trantib Jasmawarti , SH Incim dan Staf Pemerintahan Masril Kotik Lelo. Camat bersama rombongan turun langsung memotivasi masyarakat dalam kegiatan goro massal tersebut, membuka akses jalan setapak ke makam Niniek Ujung sepanjang 1,5 KM.

Camat Barangin Subandi Arpan mengatakan, " Dengan adanya kegiatan goro bersama membuka akses jalan setapak, kita berusaha agar daerah yang merupakan surga tersembunyi inj terekspos dan nantinya akan menjadi ibjek wisata yang alami,  sehingga bisa memberikan nilai tambah dan meningkatkan perekonomian masyarakat disekitarnya" ujarnya.

Subandi juga berharap Pemerintah Kota Sawahlunto dalam hal ini Walikota Deri Asta, SH bersama Zohirin Sayuti agar dapat  memberikan solusi untuk mendongkrak nilai wisata serta memikirkan potensi unggul apa yang harus dikembangkan oleh Desa Balai Batu Sandaran (Desa Kajai) ini, sebab Desa BBS ini banyak menyimpan potensi- potensi unggul,  unik dan sangat menjanjikan.

Sementara Kades BBS Nasirwan,S.Sos mengatakan BBS  berpotensi sebagai tempat wisata budaya,Camping Ground dan areal perkebunan terutama banyak tumbuh pohon kemiri,Serai Wangi,bahkan tempat bufru wisata.

Acara diakhiri dengan makan bersama,ninum kopi Batok Kelapa dan pembacaan do'a selamat,.semoga Allah mengabulkan dan memberikan berkah terhadap cita-cita masyarakat Desa BBS. (Z.Z)