Nagari Tageh merupakan salah satu konsep yang diusung untuk menghadapi situasi Pandemi Covid-19. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Datar menggelar Sosialisasi Pembentukan Nagari Tageh untk menghadapi pandemi Covid-19. Menurut keterangan Humas Tanah Datar dalam rilisnya hari ini, Sosialisasi Pembentukan Nagari Tageh yang diprakarsai oleh Unan Padang ini dilaksanakan Sabtu, 21 November 2020.
Nagari Tageh adalah nagari harus tegeh (lentur) dalam bidang kesehatan, pendidikan, pangan, ekonomi, sosial budaya, informasi, bencana dan mengatasi penyakit masyarakat
Dengan prinsip sinergitas dan gotong royong seluruh unsur menjadi modal sosial untuk bertahan dan tetap bisa berkembang di tengah pandemi Covid-19.
Pjs. Bupati Erman Rahman yang hadir pada kesempatan itu menyatakan mendukung penuh pembentukan Nagari Tageh di Kabupaten Tanah Datar.
"Pencegahan dan penanganan Covid-19 ini tidak bisa dikerjakan satu unsur saja namun butuh keterlibatan semua pihak, pemerintah daerah, perguruan tinggi, nagari, tokoh masyarakat, swasta, perantau, TNI/Polri dan lainnya," ungkapnya.
Kondisi Tanah Datar, ucap Erman juga memperkuat pentingnya Nagari Tageh dalam menghadapi resiko bencana yang cukup tinggi. Tageh dalam menghadapi bencana.
Sementara Kadis Kesehatan dr. Yesrita Zedrianis dalam laporannya menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan Nagari Tageh dengan pemrakarsa Unand Padang menjadi tawaran inovasi nagari agar tangguh dan kuat menghadapi pandemi Covid-19.
Mengingat protokol kesehatan, kegiatan ini terbatas diikuti Asisten Pemerintahan dan Kesra Suhermen, Kepala perangkat daerah terkait, perwakilan camat, walinagari dan kepala UPT Puskesmas se-Kabupaten Tanah Datar. (Z.Z)
No comments:
Post a Comment