Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat, Pemdes Kubang Tangah Canangkan Program Pro Pertanian

FS.Sawahlunto(SUMBAR)-Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, Pemerintah Desa  (Pemdes) Kubang Tangah, Kecamatan Lembah Segar, Kota Sawahlunto mencanangkan ‘’Program Pro Pertanian’’. Program Pro Pertanian tersebut dilakukan dengan berupaya memaksimalkan Tanah Kas Desa untuk dijadikan lahan produktif di bidang pertanian.

Pemerintah Desa Kubang Tangah pun  memberikan bantuan berupa benih dan pupuk untuk membantu masyarakat mengolah dan mengembangkan lahan pertanian. Tak hanya itu, lahan pertanian di Desa Kubang Tangah tersebut kini dibebaskan dari Pajak Bumi, karena pajak tersebut sudah dibayarkan dengan uang pribadi dari Kepala Desa. 

Menurut keterangan Humas Kota Sawahlunto dalam rilisnya hari ini, Hal tersebut disampaikan Kepala Desa Kubang Tangah Rice Ricardo pada saat meninjau  lahan pertanian bawang Dusun Guguak Pauh, Desa Kubang Tangah bersama Walikota Sawahlunto Deri Asta, SH,  Jum’at, 13 November 2020 kemaren. 

Disampaikan  Rice, bahwa Pemerintah Desa Kubang Tanagh berusaha memaksimalkan lahan yang ada di Desa Kubang Tangah  dengan menggerakkan ‘’Program Pro Pertanian’’. Program Pro Pertanian  ini digerakkan  agar potensi lahan pertanian yang sangat besar di Desa Kubang Tanagh  dapat tergarap maksimal sehingga hasilnya mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

“Di APBDes Kubang Tangah, kita telah menganggarkan Rp 10 juta untuk membantu menyediakan benih dan pupuk pada pengolahan pertanian ini. Kemudian ini kita tingkatkan pada anggaran perubahan APBDes menjadi Rp 32 juta. Ini wujud perhatian dan keseriusan kita dalam memotivasi dan membantu masyarakat menggarap lahan pertaniannya” kata Rice. 

Program pribadi Kepala Desa, yakni membayarkan pajak bumi seluruh lahan pertanian di Desa Kubang Tangah tersebut juga bertujuan untuk memotivasi masyarakat untuk menggarap lahan pertaniannya. 

“Silahkan masyarakat beramai – ramai menggarap lahan pertaniannya. Untuk lahan itu sekarang tidak perlu lagi membayar pajak, karena sudah saya bayarkan dengan uang pribadi. Total pajaknya itu di Desa Kubang Tangah yakni Rp 14 juta. Sementara kalau membutuhkan benih dan pupuk untuk mengolah lahannya, itu kita bantu dari Pemerintahan Desa, silahkan diajukan permohonan, nanti kita tindaklanjuti” tambah Rice. 

Inovasi lainnya yang sedang digerakkan oleh Pemerintah Desa Kubang Tangah masih dalam ranah pertanian adalah mengelola Tanah Kas Desa. Dijelaskan Rice, Tanah Kas Desa ini adalah tanah yang dibeli Pemerintah Desa kemudian sudah disertifikatkan. 

“Tanah kas desa seluas 1, 5 hektar di Dusun Polak Datai ini kami gunakan untuk menanam Pinang Batara. Saat ini sudah dalam proses melubangi tanah, dalam waktu dekat siap ditanami batang pinang tersebut. Kami siapkan 2.000 batang pinang batara untuk ditanam di sana” kata Rice. 

Sementara Walikota Sawahlunto Deri Asta, SH menyatakan sangat bangga dan mengapresiasi program yang dilakukan oleh Pemerintah Desa Kubang Tangah.

‘’Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pemerintah Desa Kubang Tangah yang telah berupaya mengembangkan dan mendukung sektor pertanian. Semoga ini bisa menjadi contoh bagi Desa-Desa lainnya, sesuai dengan tujuan dan program Pemko dalam mengembangkan sektor pertanian, terlebih di masa pandemi ini, kita akan berupaya menjadikan Desa-Desa di Kota Sawahlunto sebagai Desa yang mandiri yang mampu mendukung ketahanan pangan’’ ujar Deri Asta.

Deri Asta juga katakan bahwa Pihak Pemerintah Kota juga akan menginstruksikan Dinas Terkait untuk membantu memberikan arahan dan bimbingandalammengembangkan sektor pertanian ini.(Z.Z)