Penandatanganan perjanjian kerjasama antara Karang Taruna Kota Sawahlunto dengan PT. Pegadaian (Persero) itu disaksikan langsung oleh Walikota Sawahlunto Deri Asta dan Ketua DPRD Kota Sawahlunto yang juga Pembina Umum Pengurus Karang Taruna Sawahlunto Ny. Eka Wahyu Ismed. Dari PT. Pegadaian (Persero) ditandatangani oleh Kepala Kantor Wilayah Riau dan Sumbar Muhammad Nurkasan, dan Deputi Bidang Bisnis PT. Pegadaian (Persero) area Padang Januardi. Juga hadir Kepala Cabang Solok PT. Pegadaian (Persero) yakni Januardi.
Andri Mahaputra selaku Ketua Karang Taruna Kota Sawahlunto menjelaskan, Program Daur Ulang Sampah Menjadi Tabungan Emas ini merupakan program inovasi Karang Taruna 'Kota Warisan Budaya Dunia versi UNESCO' ini untuk menurunkan angka pengangguran, meningkatkan perekonomian dan menjaga kebersihan lingkungan.
"Sistem kerjanya nanti, kita memanfaatkan Bank Sampah yang sudah dibangun Dinas Lingkungan Hidup di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kayu Gadang, jadi di sana kita dirikan pos pelayanan, jadi masyarakat yang ingin bergabung dalam program ini dan mau menjadi nasabah tabungan emas pegadaian melalui Bank Sampah ini silahkan datang ke sana untuk mengantarkan sampahnya. Di pos pelayanan Bank Sampah tersebut nanti sampah itu akan kita timbang untuk kemudian dikonversikan menjadi tabungan emas di Pegadaian. Jadi, masyarakat selesai mengirim sampahnya maka akan bertambah saldo tabungan emasnya di Pegadaian," kata Andri Mahaputra.
Sementara Walikota Sawahlunto Deri Asta yang hadir pada saat itu memberikan apresiasi positif dan ungkapan terima kasih kepada Karang Taruna Kota Sawahlunto. ‘’Program Bank Sampah yang digandengkan dengan tabungan emas Pegadaian ini adalah lompatan hebat dari Karang Taruna Sawahlunto dalam membantu pemerintah mewujudkan masyarakat produktif, meningkatkan perekonomian dan lingkungan bersih’’ Deri Asta.
"Karang Taruna Sawahlunto sekarang telah menunjukkan kehadirannya tidak hanya di momen seremonial seperti di 17 Agustus. Sudah ada beberapa program dari Karang Taruna yang sangat perlu diapresiasi karena telah berdampak langsung tidak hanya bagi generasi muda para anggotanya, namun juga berdampak luas pada masyarakat dan lingkungan, seperti program Usaha Ekonomi Produktif (UEP) kemaren. Sekarang, program yang dimunculkan ini juga tak kalah keren dan kreatif, mengkonversikan sampah menjadi emas. Apresiasi kita berikan setinggi - tingginya," ujar Walikota Deri Asta. (Z.Z)
No comments:
Post a Comment