Masyarakat Pessel Jalankan Prokes Meskipun Dua Hari Tidak Ada Penambahan Kasus Covid 19

2 Desember 2020

FS.Pessel(SUMBAR) - Meskipun dua hari terakhir, Senin (30/11) dan Selasa (1/12) tidak ada penambahan kasus Covid 19 di Kabupaten Pesisir Selatan, tetapi masyarakat diminta tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan (Prokes). Harapan itu disampaikan Pjs Bupati Pesisir Selatan, Mardi, Rabu (2/12).

Kemudian lanjutnya, ASN juga tetap menjadi contoh yang baik bagi masyarakat dalam penerapan prtokol kesehatan dalam rangka memutus mata rantai penularan Covid 19.

Dikatakan, langkah 3M juga mesti dimaksimalkan yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. Selain itu masyarakat diminta berolahraga secara teratur, mengkonsumsi makan sehat dan bergizi.

"Kita berharap angka pasien terkonfirmasi positif Covid 19 menurun dan angka kesembuhan meningkat. Oleh karena itu, mari secara bersama-sama kita konsiten menerapkan protokol kesehatan. Sebab, protokol kesehatan kunci untuk menekan penularan Covid 19," jelasnya.

Menurutnya, kunci pencegahan dan pengendalian Covid-19 adalah dengan menegakkan aturan protokol kesehatan yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun.

"Saya menngingatkan agar masyarakat tidak lengah dan tidak menganggap remeh Covid 19, akan tetapi tingkatkan kewaspadaan dan mematuhi protokol kesehatan secara ketat. Langkah itu merupakan kunci untuk memutus mata ranta penularan Covid 19," katanya.

Kemudian pihak Satgas Percepatan Penanganan Covid 19 hendaknya melakukan tracing terhadap orang-orang yang pernah kontak erat dengan pasien positif Covid 19 tersebut. Selanjutnya, mengedukasi masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan.

Sementara Kabag Humas dan Protokoler selaku Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Pesisir Selatan, Rinaldi mengatakan, pihaknya terus melakukan sosialisasi dan mengedukasi masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan, sehingga dapat memutus mata rantai penularan Covid 19.

"Dengan menjalankan protokol kesehatan, maka dapat memutus mata rantai penularan Covid 19. Masyarakat tidak boleh lengah, akan tetapi harus selalu disiplin melakukan pencegahan Covid 19," ingatnya. (03)