26 Februari 2021
FS.Pessel(SUMBAR)-Rusma Yul Anwar dan Rudi Hariyansyah resmi menjabat Bupati dan Wakil Bupati Pesisir Selatan periode 2021-2024 setelah dilantik Gubenur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah di auditorium kantor gubernur, Jum'at (26/2).
Rusma Yul Anwar merupakan sosok guru yang memiliki karir cemerlang. Suami dari Yusneti, S.Kep itu mengawali karir sebagai guru SMEA Negeri Painan (1987-1989), setelah itu menjadi kepala SMKN 1 Painan (2007-2010), sukses menjadi kepala sekolah, diangkat menjadi kepala Dinas Pendidikan Pesisir Selatan (2011-2017).
Selanjutnya, ayah tiga anak tersebut maju dalam pemilihan kepada daerah (Pilkada) tahun 2015 sebagai calon wakil bupati Pesisir Selatan 2015-2020 dan terpilih menjadi wakil bupati (2016-2021).
Sementara Wakil Bupati, Rudi Hariyansyah merupakan sosok milenial lahir di Tapan, Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan, Kabupaten Pesisir Selatan 38 tahun silam. Suami dari Eliza Eka Putri itu sebelumnya berkarir di BUMN Kimia Farma dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Wilayah PT.Kimia Farma (2010-2020).
Ayah satu anak tersebut tamat dari SMU Negeri 1 Pancung Soal (2000), melanjutkan pendidikan DIII Farmasi STIKES MH Thamrin, S1 Farmasi Institut Sains Teknologi Nasional dan Apoteker Institut Sains Teknologi Nasional.
Bupati Pesisir Selatan periode 2021-2024, Rusma Yul Anwar didampingi Wakil Bupati, Rudi Hariyansyah usai dilantik, Jumat (26/2) menyatakan, pihaknya langsung berkerja untuk kebangkitan dan lompatan percepatan kemajuan Pesisir Selatan dalam rangka menjalankan amanah rakyat.
"Kini, saatnya kita bekerja membangun daerah dan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Tidak perlu lagi bicara siapa yang menang dan siapa yang kalah, akan tetapi mari kita jalin kembali tali silaturrahmi dan menyatukan tekad untuk membangun. Kami juga memohon dukungan dari seluruh lapisan masyarakat, perantau dan stakeholder agar amanah ini dapat dilaksanakan dengan baik. Kami juga terbuka dengan berbagai saran, kritikan dan masukan yang konstruktif untuk kepentingan masyarakat Pesisir Selatan," katanya.
Lebih lanjut dijelaskan, pihak fokus pada 9 program prioritas pengabdian yang diaktulisasikan priode lima tahun mendatang. Pertama, meningkatkan kualitas generasi penerus yang cerdas dan berakhlak melalui pemantapan kualitas pendidikan, kapasitas guru, akses internet positif serta bantuan sekolah (umum & agama) dan anak didik.
Kedua, meningkatkan jangkauan dan kualitas pelayanan prima dengan seleksi pejabat daerah yang cakap, ramah, beriman dan bertaqwa, mengamalkan ABS-SBK, didukung pemafaatan teknologi informasi, guna perbaikan akses pelayanan publik bagi warga.
Ketiga, peningkatan akses pelayanan kesehatan melalui fasilitas pembangunan puskesmas yang sehat dan ramah untuk pelayanan kesehatan gratis secara merata.
Keempat, program NBPSR (Nagari Bergerak Pessel Rancak) melalui pemberdayaan ekonomi masyarakat berbasis nagari di sektor pertanian, perkebunan, agroforestri, kenelayanan, irigasi, kerajinan rumah tangga, UMKM yang didukung pengutan modal usaha, keterampilan, teknologi, dan sistem pemasaran yang modern.
Kelima, program NBPSR (Nagari Bergerak Pessel Rancak) melalui pembinaan kewirausahaan bagi pemuda pemudi milenial Pessel didukung pengutan kapasitas manajemen usaha dan pemasaran online. Keenam, pembinaan usaha rumah tangga dengan fasilitas bantuan modal, bimbingan, teknologi dan sarana pra sarana di sektor industri dan jasa.
Ketujuh, membangun pusat-pusat fasilitas olahraga dan seni disetiap kecamatan. Delapan, memfasilitasi santunan sosial dan santunan rumah layak huni bagi warga kurang mampu. Sembilan, melakukan pembangunan wilayah untuk menumbuhkan pusat ekonomi baru dan pengembangan pariwisata yang mendunia.
"Melalui 9 program prioritas pengabdian itu kita optimis Pesisir Selatan akan maju dan masyarakatnya sejahtera. Karena, progam tersebut disusun berdasarkan kebutuhan dan harapan masyarakat. Tentu, dukungan dari seluruh elemen masyarakat, termasuk perantau dan stakeholder yang ada sangat kita harapkan untuk merealisasikan 9 program prioritas pengabdian tersebut," kata Rusma Yul Anwar. (03/Humas Pessel)
No comments:
Post a Comment