Breaking News

Tuesday, March 16, 2021

Kepala DPMPTP Padang Pariaman jadi Narsum di Talkshow dengan Tema "Membangkitkan Geliat Investasi Dimasa Pandemi"


FS.Padang Pariaman(SUMBAR)-Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (DPMPTP) Kabupaten Padang Pariaman, Rudy Rapenaldi Rilis menjadi narasumber talkshow yang diselenggarakan oleh Bagian Humas dan Protokol pada, Selasa (16/03) di Media Center Kabupaten Padang Pariaman.


Dalam penyampaiaan materi, ia mengatakan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, meningkatkan investasi serta mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Padang Pariaman merupakan tujuan dan cita-cita yang harus dicapai dalam beberapa tahun kedepan.


Dalam paparannya Rudy menyebutkan sesuai dengan visi misi Bupati Padang Pariaman yang baru untuk mewujudkan Padang Pariaman berjaya, unggul berkelanjutan, religius, sejahtera dan berbudaya tentunya OPD dituntut untuk mampu menterjemahkan berdasarkan visi misi tersebut.


“DPMPT memiliki dua kewajiban yakninya urusan penanaman modal dan perindustrian mengacu pada misi nomor lima dan nomor tujuh yakninya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif, bersih, berkeadilan, demokratis, melalui penyelenggaraan pemerintah yang professional, aspiratif, partisipatif, transparan dan meningkatkan sumber-sumber pendanaan dan ketepatan alokasi investasi melalui penciptaan iklim yang kondusif untuk pengembangan usaha dan penciptaan lapangan kerja,”ungkapnya.


Dalam talkshow yang bertema membangkitkan geliat investasi di masa pandemi itu mantan Camat Enam Lingkung ini juga menyebutkan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menjelaskan terdapat peran swasta sebanyak 77 % dalam peningkatan ekonomi.


"Artinya adalah jika APBD ataupun APBN diseluruh Kementrian ditambah dengan yang ada di daerah kabupaten/kota direalisasikan 100% untuk pencapaian kegiatan, ini hanya berkontribusi sebanyak 23 persen dalam rangka peningkatan perekonomian,"ungkapnya.


Ia menuturkan, pada masa pandemi Covid-19 hampir diseluruh negara yang ada di dunia mengalami penurunan ekonomi bahkan ada yang berada pada angka minus.


"Indonesia pada triwulan ketiga berada pada minus dua persen ini berada lebih unggul dibanding dengan yang lain. Dengan adanya pengerjaan proyek jalan tol di Kabupaten Padang Pariaman tetap mengalami peningkatan dari segi nilai investasi,”sambungnya.


Ia juga mengatakan selama empat tahun terakhir nilai investasi di Kabupaten Padang Pariaman selalu mengalami kenaikan dimana pada tahun 2017 investasi sebesar 153 Milyar mengalami peningkatan hampir seratus persen yakninya mencapai 272 Milyar dan pada tahun 2019 juga mengalami peningkatan 318 Milyar dan peningkatan tersebut mengalami empat kali lipat pada masa pandemi covid-19 menjadi 1,3 Triliun dan ini menjadi nilai investasi di Padang Pariaman pada tahun 2020.


“Ini merupakan tantangan bagi kita untuk meningkatkan nilai investasi di Kabupaten Padang Pariaman dari tahun ke tahun untuk bisa mengejar 77 persen kontribusi pihak swasta meningkatkan ekonomi di Kabupaten Padang Pariaman,"pungkasnya.


Rudy menambahkan, menggaet para investor yang berkaitan dengan peluang-peluang yang ada di Kabupaten Padang Pariaman yang saat ini, tengah melakukan perluasan invesatsi di Malibou Anai dimana nantinya akan dibuka konsep pariwisata terpadu dengan adanya Eco Parl, Hotel Berbintang Lima, dan Senior Citizen.(war)

No comments:

Post a Comment

About Me


Bofet%2BHP
BOFET HARAPAN PERI JL. SAMUDRA No 1 KOMP. PUJASERA PANTAI PADANG
SELAMAT DATANG DI SEMOGA BERMANFAAT!