Mungkin karena sudah kumpul bersama-sama selama satu bulan dalam duka dan gembira, suasana pelepasan anggota Satgas TMMD ke-110 Kodim 0308/Pariaman terlihat begitu haru.
Usai penutupan TMMD ke-110 Kodim 0308/Pariaman, lbu marnis (61) tahun salah seorang warga Nagari Salibutan mengungkapkan, cukup berat harus berpisah dengan para TNI, karena sudah sebulan penuh berkumpul, sehingga menurut dirinya para anggota Satgas TMMD ke-110 Kodim 0308/Pariaman itu, sudah seperti keluarga sendiri, menjadi bagian warga Salibutan.
“Kami merasa kehilangan sekali atas kepergian para bapak-bapak TNI, tapi harus bagaimana lagi, tetapi saya ucapkan beribu terima kasih, karena sudah banyak yang diperbuat para TNI untuk Nagari Salibutan selama TMMD berlangsung,” ungkap Marnis.
Walinagari Sibalutan, Jahidir, S.H, juga menyatakan hal yang sama dengan warganya. Menurutnya, dengan berat hati harus melepas para TNI Satgas TMMD ke-110 Kodim 0308/Pariaman.
“Saya menyadari bahwa masih banyak tugas besar yang harus diselesaikan para prajurit itu,” ungkapnya.
Tidak cuma warga yang merasa kehilangan, sejumlah anggota Satgas TMMD ke-110 Kodim 0308/Pariaman menyatakan cukup berat untuk meninggalkan Nagari Sibalutan, hanya saja seberat apapun perpisahan itu harus terjadi, karena tugas lebih besar sudah menunggu di Kesatuannya masing-masin," tandasnya.(**/azm)
No comments:
Post a Comment