Kapolres Pariaman AKBP Deny Rendra Laksmana akan Sandang Gelar Adat Minangkabau "Tejo Bandaro Ameh"

FS.padang(SUMBAR)-Sesuai kesepakatan masyarakat Kota Pariaman dan Kabupaten Padang Pariaman, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kota Pariaman, AKBP Deny Rendra Laksmana, M.Psi akan diberikan gelar Sangsako adat Minangkabau dari Suku Jambak, V Koto, Kampung Dalam, Kota Pariaman dalam waktu yang dekat.

Diketahui gelar adat yang akan dilekatkan pada Kapolres Pariaman AKBP Deny Rendra Laksmana yaitu "Tejo Bandaro Ameh".

Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Sumbar, Datuak Sayuti di Padang, Jum’at (2/4/2020) mengatakan bahwa pemberian gelar kepada AKBP Deny Rendra Laksmana merupakan kehormatan yang diberikan kepada orang luar Minang yang telah berdedikasi tinggi bagi anak kemenakan di Minangkabau.

Pemberian gelar, kata Sayuti, sebetulnya protap (program tetap) dari LKAAM, berdasarkan kinerjanya sebagai kapolres yang telah melakukan pengayoman, pembinaan, dan penegakan hukum yang baik di Kota Pariaman.

“Dalam waktu dekat, kami akan melewakan bersama LKAAM Pariaman dan Kabupaten Padang Pariaman nantinya, kemudian akan dibuatkan SK-nya, piagam serta baju kebesaran adat pada saat pengukuhan dan kemungkinan pada saat bulan puasa nanti akan dilewakan,” paparnya.

Sementara itu, Kapolres Kota Pariaman AKBP Deny Rendra Laksamana merasa bangga dan terharu atas pemberian gelar tersebut. Dengan pemberian apresiasi tinggi dari Suku Jambak, kata Deny, akan meningkatkan lagi kinerja dan performa pelayanan untuk masyarakat Kota Pariaman.

Kapolres Pariaman, AKBP Deny Rendra Laksmana

“Pada intinya saya akan tetap optimal dalam segi pelayanan, dan dengan gelar ini masyarakat Minangkabau telah menunjukkan apresiasi kepada orang luar Minang yang telah memberikan kontribusi positif terhadap keamanan, ketertiban serta kesejahteraan masyarakat Pariaman khususnya,” ujarnya.

Secara pribadi, lanjut Deny, ia akan menjalin komunikasi dengan pihak mamak dan kemenakan, juga mempelajari lebih dalam tentang adat istiadat Minangkabau.

“Tentunya setelah pemberian gelar ini, saya akan mendorong anggota saya untuk memberikan pengabdian yang lebih, serta berusaha menggandeng pihak-pihak mamak dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Pariaman”, pungkasnya.(dan/R)