Club ini merupakan Club Panahan pertama yang ada di Kota Pariaman, yang digawangi oleh ASN yang bekerja dilingkungan Pemerintahan Kota Pariaman.
Yoga Tri Rizki salah satu atlet panahan, sekaligus pendiri dan pengurus Club Juno Archery pada Selasa (29/06) mengatakan, walaupun masih seumur jagung, mereka sudah mengikuti tiga kali kejuaraan dengan hasil dua kali menang satu kali kalah.
“Tahun 2020 untuk pertama kalinya kami mengikuti Kejuaraan Latihan Bersama Barebow Sumbar di Sabalango Archery Padang. Untuk kejuaraan tersebut kami meraih satu perunggu untuk kategori 30 meter.
"Tahun 2021 kami mengikuti Open Archery Tournament di Padang, dan masih ditahun yang sama kami kembali mengikuti kejuaraan Kapolres Pasaman Barat Archery Tournament pada tanggal 26-27 Juni”, terang pemuda yang berperawakan tegap ini.
Di Tournamen Kapolres Pasaman Barat tersebut, Juno Archery memperoleh 2 medali Perak dan 2 Medali Perunggu. Pada kualifikasi Barebow 30 meter putra medali perak diraih oleh Faisal Zikri yang merupakan ASN Kota Pariaman, dan medali perunggu diraih oleh Yoga Tri Rizki yang juga merupakan ASN Kota Pariaman.
Kemudian untuk Barebow eliminasi 30 meter putra medali perak diraih oleh Yoga Tri Rizki, dan medali perunggu diraih oleh Faisal Zikri.
Yoga menjelaskan, untuk kejuaraan di Kota Padang yang mereka ikuti tersebut merupakan kejuaraan Tingkat Nasional, yang diikuti oleh atlet-atlet yang berpengalaman dan mempunyai jam terbang yang tinggi serta memiliki pelatih yang bersertifikat. Sedangkan mereka hanya belajar dan berlatih secara otodidak saja, hanya melalui youtube dan arahan dari pelatih-pelatih Club Panahan Kota Padang.
Club Juno Archery terdiri dari lima orang pengurus yang di ketuai oleh Prya Nanda ASN Pemprov Sumbar, Oon Rioni Wiraswasta yang berdomisili di Desa Pauh Barat, Fadli Dwi Somali Wiraswasta yang bertempat tinggal di Lohong , Faisal Zikri ASN Kota Pariaman dan Yoga Tri Rizki ASN Kota Pariaman.
Sedangkan untuk official dibantu oleh dua orang ASN yaitu, Syabran Jabar dan Satria MS yang juga merupakan ASN Kota Pariaman.
“Sampai saat ini atlet kami yang aktif masih sebanyak lima orang, dan kami masih membuka peluang bagi mereka yang mau belajar panahan dengan kami. Kami terima dengan tangan terbuka dan kami belum memungut biaya untuk latihan tersebut, dengan syarat mereka harus memiliki peralatan sendiri," ulas Yoga Tri Rizki mengakhiri wawancaranya.(war)
No comments:
Post a Comment