"Bantuan ini diantaranya 113 kosentrator oksigen dari Presiden Joko Widodo, 50 unit ventilator dari Menkes RI dan 12 ton liquid oksigen dari PT Indah Kiat," katanya di Istana Gubernuran, Sabtu (7/8/2021).
Mahyeldi menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Presiden, Menkes dan PT Indah Kiat yang telah memberikan perhatian luar biasa untuk masyarakat Sumbar.
Bantuan yang diterima itu akan segera didistribusikan pada Rumah Sakit yang sedang kekurangan peralatan dan oksigen. Pembagian nanti akan dilakukan oleh Dinas Kesehatan Sumbar.
Ia menyebut tingginya penambahan kasus COVID-19 di Sumbar beberapa hari terakhir terjadi karena semakin masifnya testing dan tracing yang dilakukan untuk mempercepat pemutusan rantai penyebaran COVID-19.
Pemprov Sumbar berupaya semaksimal mungkin mengatasi kenaikan kasus tersebut dengan menjalin komunikasi pada berbagai pihak. Komunikasi yang baik membuahkan hasil diantaranya bantuan yang diberikan untuk masyarakat Sumbar.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Arry Yuswandi mengatakan oksigen akan didistribusikan ke berbagai Rumah Sakit yang sangat membutuhkan. Demikian juga dengan ventilator dan konsentrator.
Menurutnya ada beberapa RSUD yang kekurangan ventilator dan kemungkinan bisa dibantu dengan bantuan yang sudah diterima dari Presiden dan Menteri Kesehatan.
"Kita segera koordinasikan dengan RSUD yang membutuhkan dan segera didistribusikan," katanya.
(BIRO ADPIM SETDAPROV SUMBAR)
No comments:
Post a Comment