Puting Beliung di Pariaman Hantam Dua Daerah, Kapal Nelayan Tenggelam

FS.Pariaman(SUMBAR)-Hujan lebat yang melanda Kota Pariaman dan sekitarnya disertai dengan angin puting beliung memporak-porandakan rumah warga pada, Sabtu malam (31/07).

Bencana angin puting beliung terjadi di Korong Sungai Sirah, Nagari Pilubang, Kecamatan Sungai Limau.

Kalaksa BPBD Padang Pariaman, Budi Mulya menyampaikan, Angin Kencang dan puting beliung terjadi pada pukul 18.40 WIB.

"Dampak angin yang sangat kencang menerbangkan atap rumah warga, sehingga mengalami kerusakan. Bahkan plang nama dan Lampu jalan jadi porak-poranda," sebutnya.

Adapun data sementara yang mengalami kerusakan akibat puting beliung diantaranya, 9 unit rumah, 2 unit Warung, 2 unit lampu jalan dan plang nama Mushalla.

"Untuk korban jiwa nihil sedangkan kerugian materil masih pengumpulan data. Hingga saat ini stgas TRC PB BPBD Kab. Padang Pariaman berkoordinasi dengan TNI serta warga setempat masih melakukan Pendataan/assesmnet serta membersihkan puing2 bangunan yang diterbangkan angin," pungkasnya.

Sembatara itu di Pariaman berdasarkan data dari Pusdalops PB-BPBD menyebutkan 1 buah japal nelayan tenggelam merk KM Sumbar Riau lokasi Desa Taluak Kec. Pariaman Selatan Waktu kejadian pada Sabtu, 31 Juli 2021, Dampak Angin kencang disertai gelombang yang tinggi mengakibatkan kapal payang berjumlah 10 orang yang berangkat dari desa Taluak menuju fishing ground tenggelam.

Kemudian sebanyak 5 unit rumah di Desa Pauh Barat rusak berat akibat  dihantam oleh angin puting beliung, hingga saat ini belum ada korban jiwa.(war)