Menurut keterangan dalam rilis Humas Tanah Datar hari ini, Rakor tersebut digelar Selasa (5/10/2021) di aula eksekutif di Pagaruyung.
Di kesempatan itu Kepala Dinas Kesehatan dr. Yesrita Zendrianis menyampaikan, kondisi sampai 30 September 2021 capaian vaksinasi tingkat Kabupaten Tanah Datar berada pada angka 17,9% dari target sasaran 306.326 orang. Dimana capaian dosis I atau vaksin I sebanyak 54.931 orang dan dosis II atau vaksin II baru 27.204 orang.
“Capaian pelaksanaan dosis II atau vaksinasi II dari 5 lima pengelompokan sasaran vaksinasi, datanya yakni Tenaga Kesehatan dari 1.471 orang sasaran, capaiannya sebanyak 1.544 orang, pelayan publik 21.666 orang, capaiannya 10.386 orang. Kemudian Lansia target sasaran 45.589 orang, capaiannya 1.396 orang. Untuk sasaran masyarakat dari 199.759 orang sasaran, baru 12.786 orang. Dan terakhir dari 37.940 sasaran Remaja usia 12 sampai 17 tahun, baru 1.092 orang,” ungkap Yesrita.
Dari angka capaian itu, tambah Yesrita, masih semua sasaran memiliki persentase yang jauh dari sasaran, kecuali Nakes yang sudah ada pada 114,41%.
“Oleh karena itu, tentunya di kesempatan ini diharapkan dukungan semua pihak, dan rumusan bersama terhadap langkah yang harus dilakukan untuk bisa mencapai sasaran vaksinasi yang diinginkan,” ujarnya.
Untuk kesiapan petugas dan jumlah vaksin, kata Yesrita, Dinas Kesehatan siap berkoordinasi dan membantu pelaksanaan vaksinasi. “Saat ini tersedia 12.000 vaksin yang siap untuk digunakan untuk membantu pencapaian vaksinasi di Tanah Datar bersama petugas vaksknasi,” ujarnya.
Sementara itu,Wabup Richi Aprian dalam arahannya menyampaikan dan menghimbau seluruh instansi terkait bekerja sama dan saling koordinasi menindaklanjuti instruksi Gubernur dalam percepatan vaksinasi Covid-19.
“Melihat pencapaian persentase vaksinasi, tentunya ini membutuhkan kerja keras kita semua untuk mencapai target yang telah diinginkan,” kata Richi.
Kepada instansi terkait, harap Richi, dalam waktu sebulan ke depan untuk maksimalkan pelaksanaan vaksin dilingkungan kerja masing-masing.
“Pencapaian vaksinasi pada Pelayanan Publik masih 85,65%, Lansia 5,90%, masyarakat 10,64% dan remaja 26,24%. Melihat angka ini tentu dibutuhkan kerja keras, koordinasi dan inovasi yang bisa membuat sasaran atau masyarakat menuju fasilitas kesehatan untuk lakukan vaksinasi,” ucapnya lgi.
Salah satu hal terpenting yang dilakukan dalam waktu ke depan, tambah Wabup Richi Aprian, pendataan yang lebih akurat tentang data-data yang telah melaksanakan vaksin. “Tentu dengan data yang akurat dan terpusat, kita bisa menentukan langkah yang lebih baik lagi sehingga pencapaian vaksinasi di Tanah Datar juga meningkat,” tukasnya.
Dan kami juga berharap dengan adanya Vasinasi ini masyarakat maupun instansi terkait hendaknya dengan kesadaran kita sendiri untuk melakukan Vaksinasi tersebut agar tubuh kita memiliki benteng pertahanan sendiri untuk melawan Covid 19 yang saat ini sedang terjadi ini.
(Ml)
No comments:
Post a Comment