"Tagar #IndonesiaMasihAda bagian dari sosialisasi publik mengingat kembali perjuangan Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) yang dipimpin Mr.Syafruddin Prawiranegara sebagai satu mata rantai perjuangan kemerdekaan Indonesia. Ini selaras dengan banyaknya cuitan dan komentar ataupun pertanyaan Netizen menanggapi #IndonesiaMasihAda di laman Instagram dan Facebook @humassumbar", hal ini disampaikan Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) Hefdi,SH.MSi disela-sela kesibukannya, Senin ( 13/12/2021).
Hefdi juga mengatakan, sesuai arahkan Gubernur Mahyeldi Ansharullah peringatan HBN 2021 dapat menjadi momentum semangat bersama majukan Sumbar. Dan #IndonesiaMasihAda sebagai implementasi bentuk semua emosi bela negara yang diungkapkan semangat PDRI dalam melanjutkan perjuangan, walaupun pada saat itu Presiden Soekarno, Wapres Mohammad Hatta serta beberapa menteri ditahan Belanda dan Yogyakarta kala itu sudah jatuh.
"Jika ada netizen dan publik mempertanyakan tagar #IndonesiaMasihAda yang ditampilkan di medsos Biro Adpim humas.sumbar sebagai sebuah kreatifitas bagaimana mengingatkan kembali semua orang agar tertarik dan tahu tentang perjuangan PDRI sebagai Peringatan Hari Bela Negara, satu-satunya sejarah peringatan diluar jawa" ujarnya.
Hefdi juga sampaikan pesan gubernur Mahyeldi Asharullah, semangat dan nilai-nilai juang bela negara itu mesti terus tumbuh dari generasi ke generasi dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Setiap orang ada banyak kesempatan ikut serta dalam sikap dan pejuang bela negara hari ini, sesuai dengan profesi dan aktifitas masing-masing untuk memberikan karya dan keberhasilan kebanggaan bangsa Indonesia terhadap kemajuan disemua lini kehidupan dan persaingan global saat ini," ungkapnya.
Sementara itu Kabag Materi Komunikasi Pimpinan (Makopim) Biro Adpim Setdaprov Sumbar, Zardi Syahrir, SH.MM juga menambahkan kegiatan tagar #IndonesiaMasihAda upaya membangkitkan semangat peringatan Hari Bela Negara baik di Sumatera Barat maupun secara Nasional.
"Kegiatan ini berawal dari pemikiran dan kreatifitas kawan-kawan dilingkup MAKOPIM (Bagian Materi Komunikasi Pimpinan Biro Adpim Sumbar) dan dibantu oleh mahasiswa magang study ilmu komunikasi berbagai perguruan tinggi, ada dari Universitas Pajajaran, Univesitas Islam Negeri Jakarta, Komunikasi Universitas Andalas, UIN Bandung, ISI Padang Panjang dalam mengembangkan potensi strategi komunikasi medsos @humas.sumbar," ujarnya.
Zardi tambahkan, kami di bagian makopin terus mengembangkan diri, berinovasi dan berimprovisasi penyebaran informasi kegiatan kehumasan daerah kekinian guna meningkatkan pencitraan dan membangun kepercayaan publik dalam penyelenggaraan pemerintahan provinsi Sumatera Barat.
"Kemajuan teknologi di Provinsi Sumbar yang termasuk daerah melek teknologi cukup tinggi. Bagian Materi dan Komunikasi Pimpinan Biro Adpim Setda Sumbar terus berinovasi dan berkreativitas menjawab semua tangtangan dalam dunia komunikasi saat ini. Tingkat apresiasi dan aktifitas pelaku medsos di Sumbar sangat baik dan ini tentu perlu didorong dalam semangat memajukan pembangunan daerah," katannya.
(Biro Adpim Setdaprov Sumbar)
SEMOGA BERMANFAAT!
No comments:
Post a Comment