Kunjungi ini menindaklanjuti surat dari Pemerintah Kota Pariaman Nomor 555/142/e-Gov/Diskominfo-2022, yang ditandatangani oleh Walikota Pariaman, Genius Umar.
Kepada Kemenko Polhukam RI, tertanggal 10 Maret 2022 kemaren, terkait akses layanan telekomunikasi dan internet di Kota Pariaman, dimana ada beberapa Desa yang masih Blankspot.
"Hari ini kita menindaklanjuti surat dari Pemko Pariaman perihal Undangan Rapat Koordinasi dan Tinjauan Lapangan Titik-Titik Blankspot yang ada di Kota Pariaman, karena itu kami membawa beberapa Kabid di Deputi VII Kemenko Polhukam dan Kementerian Kominfo beserta provider, untuk melihat secara langsung nantinya ke lapangan," ujarnya.
Sigit Priyono mengatakan bahwa hal ini merupakan kewajiban kami, di Deputi VII Kemenko Polhukam, sebagai Koordinator Kementerian dibidang Telekomunikasi dan Informatika, dimana Kementerian Kominfo berada dibawah Kemenko Polhukam, sehingga setelah mendapat surat dari Walikota Pariaman, akhirnya sepakat untuk hadir bersama di Kota Pariaman ini.
"Sesuai dengan arahan bapak Presiden Joko Widodo dalam mewujudkan Transformasi Digital Nasional, maka kita akan back up hal tersebut, bagaimana Transformasi Digital Nasional dapat terwujud, kalau masih ada di daerah-daerah yang masih mengalami Balnkspot ataus sinyal yang lemah," ungkapnya.
Jenderal Bintang satu di AL ini juga mengatakan, Transformasi Digital Nasional dapat berhasil apabila Transformasi Digital yang ada di daerah juga berhasil menjangkau seluruh tempat, karena telekomunikasi merupakan hal yang utama dalam peranya sebagai mewujudkan Transformasi Digital Nasional.
"Kita memahami, apabila terjadi pembangunan Broadband 1 persen, maka akan tercipta peningkatan ekonomi 10 persen, pokok inilah yang dapat mendukung wisata Kota Pariaman berbasis Smart City," pungkasnya.
Berdasarkan pemaparan Dinas Kominfo Kota Pariaman, beberapa Desa di Kota Pariaman yang masih Blankspot, seperti Desa Pasia Sunua di Kecamatan Pariaman Selatan, Desa Talago Sariak dan Desa Koto Marapak di Kecamatan Pariaman Timur, Desa Tungkal Utara, Desa Tungkal Selatan dan Desa Kampung Kandang di Kecamatan Pariaman Timur, dan Desa Sungai Rambai di Kecamatan Pariaman Utara,
Setelah dilakukan survey dan uji lapangan oleh para Provider dilokasi-lokasi tersebut, ditemukan bahwa daerah-daerah tersebut dikategorikan bukan Blankspot, tetapi Low Signal, dan akan dicarikan solusi untuk mengatasi hal tersebut.
"Kita berharap setelah mendapat permasalahan dan kondisi yang ada dilapangan, kami berharap para Provider untuk segera mengatasi hal tersebut, apalagi daerah-daerah tersebut terdapat Sekolah-Sekolah, karena itu saya menargetkan 1 Minggu untuk para Provider untuk mengatasi hal tersebut, jangan sampai ada lagi daerah di Kota Pariaman ini yang low signal lagi kedepanya," tutup Sigit.
Rombongan diterima oleh Wakil Walikota Pariaman, Mardison Mahyuddin, Kadis Kominfo Kota Pariaman, Ferry Ferdian Bagindo Putra, Para Kabid di Deputi VII Kemenko Polhukam, Perwakilan Kementerian Kominfo, beserta para provider, Telkom, Telkomsel, XL, Indosat dan Smartfren. (wrm)
No comments:
Post a Comment