Breaking News

Thursday, March 03, 2022

Sekda Padang Pariaman Buka Sosialisasi Budaya Minangkabau


FS.Padang Pariaman(SUMBAR)-Sekretaris Daerah (Sekda) Padang Pariaman, Rudy Rilis membuka gelaran sosialisasi budaya Minangkabau di Aula IKK (Ibu Kota Kabupaten) di Nagari Parik Malintang, Kecamatan Enam Lingkuang, pada Rabu (2/3).


Kegiatan ini merupakan agenda Dharma Wanita Persatuan (DWP) Unit Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Padang Pariaman.


Dengan mengusung tema Peran bundo kanduang dalam pelestarian adat dan budaya Minangkabau di lingkungan rumah tangga.


Dalam sambutannya selaku Pembina DWP Kabupaten Padang Pariaman, Sekda Rudy Rilis mengatakan. Bahwa peran ibu selaku bundo kanduang dan anggota Dharma Wanita, sangat penting dalam pembinaan keluarga yang sesuai tuntunan agama dan budaya di Minangkabau. 


"Mereka tidak hanya sebagai pengayom bagi anak-anak dan pendamping suami dalam menjalankan tugas sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN), tetapi anggota Dharma Wanita juga sebagai wadah untuk mengenalkan adat budaya Minangkabau yang dimulai dari pembinaan dalam kehidupan berumahtangga,"ujarnya.


Karena lanjut Sekda. Bundo kanduanglah yang nantinya akan mewariskan nilai-nilai budaya tersebut. Dia akan menjadi tempat bertanya, suri tauladan bagi lingkungannya, serta memiliki keindahan dalam bersikap dan bertingkah laku.


Sekda Rudy juga mengapresiasi DWP yang menggelar kegiatan sosialisasi itu. Karena DWP Kabupaten Padang Pariaman sudah ikut mendukung Visi Pembangunan Padang Pariaman Berjaya yang diusung oleh Bupati dan Wakil Bupati. Dimana dalam visi tersebut terkandung empat sasaran utama yaitu Unggul Berkelanjutan, Religius, Sejahtera dan Berbudaya.


Sementara itu, Narasumber acara Raudah Thaib memaparkan tentang Sistem kekerabatan Matrilinial di Minangkabau. Dimana Minangkabau memakai sistem kekerabatan yang berbeda dengan suku suku lainnya di Indonesia yang memakai sistim kekarabatan patrilinial atau garis keturunan ayah. 


"Sistim kekerabatan matrilinial atau garis keturunan ibu tersebut, akan memberikan peran ibu yang lebih besar dalam mengelola rumah tangganya. Sehingga akan menjadikan keluarga sebagai tempat belajar pertama dan ibu akan mengenalkan adat dan budaya Minangkabau bagi anak-anaknya," ujar Bundo Raudah.


Bundo Raudah Thaib juga mengatakan, peran bundo kanduang dalam rumah tangga sangat penting. 


Dia bukan hanya sebagai seorang ibu, tapi juga sebagai pelindung seluruh anak dan sebagai limpapeh rumah nan gadang, ambun puruik pagangan kunci, pusek jalo kumpulan ikan serta sebagai tali hiasan di dalam kampuang dan sumarak dalam Nagari,"tutupnya. (wrm)

No comments:

Post a Comment

About Me


Bofet%2BHP
BOFET HARAPAN PERI JL. SAMUDRA No 1 KOMP. PUJASERA PANTAI PADANG
SELAMAT DATANG DI SEMOGA BERMANFAAT!