Putaran ke-13 TSR 1443 H, Bukan Isapan Jempol, Limapuluh Kota Alokasikan Rp 15,5 miliar untuk Perbaikan Jalan Sungai Dadok, Koto Tangah

FS.Limapuluh Kota(SUMBAR)-Prioritas peningkatan infrastruktur jalan sebagai program prioritas pasangan Bupati Safaruddin Dt Bandaro Rajo & Rizki Kurniawan Nakasri (SAFARI) bukanlah sekedar isapan jempol.

Buktinya, menyikapi keluhan masyarakat dan menyokong kawasan komoditi unggulan Jeruk Siam Gunung Omeh (Jesigo) tahun 2022 Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota mengalokasikan dana sebesar 15,5 milyar rupiah untuk perbaikan ruas jalan dari Sungai Dadok Kecamatan Gunuang Omeh sampai ke Nagari Koto Tangah Kecamatan Bukit Barisan. Diharapkan dengan perbaikan infrastruktur jalan ini dapat menjawab keluhan masyarakat terkait rusaknya jalan penghubung antar dua kecamatan di wilayah barat Kabupaten Limapuluh Kota tersebut. 

Hal ini mengemuka saat Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt.Bandaro Rajo memimpin Tim Safari Ramadhan (TSR) I pada putaran ketigabelas Safari Ramadhan Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota di Masjid Nurul Iman Jorong Batu Balabuah II Sungai Naniang Kecamatan Bukit Barisan  pada hari Minggu (17/04/2022). Turut hadir dalam rombongan ini Anggota DPRD Limapuluh Kota Doni Ikhlas, Kepala Dinas Kesehatan Adel Nofiarman, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Indrawati, Kepala Bapelitbang Aimel Nazra, Kepala Dinas PUPR Rilza Hanif, Kepala Dinas Tanhorbun Witra Porsepwandi, Dirut PDAM Lima Puluh Kota Zulbadri.

Selain melaksanakan silahturahmi dan menjelaskan program pembangunan yang telah berjalan dan akan berjalan  kepada masyarakat, program safari ramadhan ini juga bertujuan untuk menghimpun aspirasi dan keluhan masyarakat serta membantu pembangunan Masjid sebesar 20 juta rupiah dan penyerahan bantuan dari Baznas kepada Garin masjid yang ada di Limapuluh Kota.

Pada kesempatan itu Bupati Safaruddin menjelaskan bahwa perbaikan dan pengembangan infrastruktur di Limapuluh Kota akan banyak memberi manfaat serta memegang peranan penting sebagai roda penggerak pembangunan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat. "Keberadaan infrastruktur yang memadai sangat diperlukan dan menjadi bagian yang sangat penting dalam sistem pelayanan masyarakat", tutur Bupati Safaruddin. Seterusnya ia mengatakan setiap kegiatan pembangunan haruslah bersifat membangun menguntungkan segala pihak terutama masyarakat sehingga tercapai kemakmuran dan kesejahteraan bagi warga Limapuluh Kota maupun Sungai Naniang khususnya. 

Disamping Bupati juga meminta masyarakat untuk membantu pemerintah dalam mewujudkan visi dan misi daerah serta program-program unggulan yang telah dituangkan dalam RPJMD Limapuluh Kota tahun 2021-2026. "Keterlibatan bapak dan ibu dalam mensukseskan program pemerintah tentunya sangat kami harapkan. Terjalinnya koordinasi melalui saran dan kritikan yang membangun swhingga kita bersama dapat mewujudkan Limapuluh Kota yang madani, beradat, dan berbudaya", pungkas Bupati Safaruddin. (Edo Yuliardi)