Tanah Datar Kabupaten Tahfiz, Mimpi Besar Eka-Richi

FS.Tanah Datar (SUMBAR) - Tanah Datar menjadi Kabupaten Tahfiz merupakan mimpi besar Pasangan Bupati Eka Putra dan Wakil Bupati Richi Aprian. Untuk itu Pemerintah Daerah akan terus berupaya mewujudkan cita-cita dan itu telah dibuktikan dengan Program Unggulan Satu Rumah Satu Hafiz/Hafizah. Beberapa waktu lalu pun telah dilakukan pmasangan Stiker Hafiz di rumah-rumah masyarakat yang sudah ada penghafal Al-Qur’an. Upaya ini akan terus didukung Pemerintah Daerah. Pemerintah Daerah pun akan memberikan penghargaan dan juga bantuan Pemerintah akan diprioritaskan untuk Nagari yang memiliki Hafiz/Hafizah trbanyak.

Hal itu disampaikan Wakil Bupati Richi Aprian dalam kunjungannya dalam rangka Tim Ramadan Khusus  (TSR) ke Masjid Al Falah Jorong Lumbung Bapereang, Nagari Rao-Rao, Kecamatan Sungai Tarab.

Turut hadir  pada kunjungan TSR Khusus Rabu (21/4/2022) malam itu diantaranya,  Kabid Pendapatan Badan Keuangan Daerah, Plh. Camat, Sekcam dan Forkopimca Sungai Tarab dan undangan lainnya.

"Pak Bupati bersama Saya mempunyai mimpi besar, bagaimana 15 sampai 20 tahun ke depan, seluruh atau setidaknya dua pertiga masyarakat Tanah Datar penghafal Al Qur'an, karena sesuai janji Allah SWT kalau suatu negeri sudah beriman, maka akan dilimpahkan rahmat dan kehidupan yang baik bagi mereka semua. Dan salah satu langkah mencapai itu, maka Progul Satu Rumah Satu Hafizh/hafizah diluncurkan," katanya. 

Saat ini  di Tanah Datar  sudah terpasang  2.589 Stiker Hafiz  yang merupakan pertanda ada Hafiz/Hafizah di rumah tersebut. Wabup berharap kedepannya jumlahnya akan terus meningkat.

"Saat ini sudah ada 287 rumah tahfizh ataupun pondok Al Qur'an se Tanah Datar, sebagai sarana dan fasilitas bagi anak-anak generasi muda kita untuk belajar tahfizh, kita berharap jumlah penghafal Al-Qur’an di Tanah Datar akan terus meningkat, begitu juga saya harapkan di Rao-Rao ini," ujarnya. 

Wabup juga berharap dukungan dari Pemerintahan Nagari, Pemuka Masyarakat, dan bimbingan orangtua  dalam mensukseskan Program Satu Rumah Satu Hafiz/Hafizah ini. ‘’Alhamdulillah di Nagari Rao-Rao sudah ada 2 Rumah Tahfizh tempat belajar anak-anak kita yang ingin hafizh Al Qur'an," kata Richi. 

Selanjutnya Wabup secara gamblang memaparkan tentang berbagai prestasi selama setahun kepemimpinan bersama Bupati Eka Putra.

"Contohnya, Pemerintah Daerah Tanah Datar mampu mempertahankan Prediket Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas pelaporan keuangan pemerintah sebanyak 9 kali berturut dari BPK RI, kemudian dalam pengendalian Inflasi Daerah, Tanah Datar menjadi terbaik di Sumatra, ini semua tentu juga berkat dukungan dan kerja keras kita semua, baik itu pemerintah dan masyarakat," sampainya.

Kemudian untuk Progul Bajak Gratis, Peluk Tanda Diri, Satu Nagari Satu Even, Makan Rendang di Tanah Datar, Wabup Richi ingin masyarakat memanfaatkan secara maksimal program yang telah diluncurkan secara maksimal. 

"Untuk membantu petani meringankan biaya produksi ada Progul Bajak Gratis, untuk memudahkan pelayanan administrasi kependudukan ataupun perizinan ada Progul Peluk Tanda Diri, untuk membantu modal UMKM ada Progul Makan Rendang di Tanah Datar yakni Program Maksimalkan Pemberantasan Rentenir Agar Hilang di Tanah Datar, yakni pembiayaan rendah bunga 3% per tahun. Ayo manfaatkan semaksimalkan mungkin," himbau. 

Selanjutnya Richi juga menghimbau masyarakat untuk terus memakmurkan masjid, tidak hanya di bulan Ramadan saja. 

"Di berbagai kesempatan Saya terus menghimbau agar memakmurkan masjid dan buka 24 jam. Buka masjid 24 jam bukan dalam artian masjid dibuka saja tanpa aktivitas, namun diisi aktivitas keagamaan misalnya tadarus, pengajian ataupun pembahasan buku-buku hadis dan lainnya. 

Sebagai Putra Daerah, Wabup minta maaf dan izin kepada masyarakat untuk salat Idul Fitri di lapangan Gumarang Batusangkar tidak di kampung halaman. 

"Di kesempatan ini, saya minta maaf kepada seluruh masyarakat di kampung, karena tahun ini tidak bisa salat hari raya di kampung, karena selaku Wabup dan Ketua Umum PHBI harus salat di lokasi tingkat Kabupaten di lapangan Gumarang Batusangkar," tukasnya.

Sebelumnya Wali Nagari Rao-Rao H. Fahmi Muhammad bersama ketua Pengurus Masjid Al Falah Saribaluddin menyampaikan ucapan terima kasih atas kesempatan berkunjung. 

"Alhamdulillah, terima atas kepercayaan dan memilih masjid Al Falah untuk kunjungan tim khusus pak Wabup, ini menjadi kebanggaan bagi kami karena dari ratusan masjid yang ada, masjid kami ini terpilih," kata Fahmi. 

Dikatakan Fahmi, di Nagari Rao-Rao ada 2 Masjid dan lebih kurang 8 surau atau mushalla untuk melaksanakan tarawih. "Masjid ini 1 dari 2 masjid di Rao-Rao yang melaksanakan shalat Jum'at, kalau shalat tarawih memang ada mushalla dan surau kaum yang juga menggelarnya, namun Alhamdulillah di Masjid ini jamaahnya tetap ramai," sampainya. 

Kemudian, ditambahkan Fahmi, nagari Rao-Rao terus berkomitmen mendukung berbagai Progul Pemerintah Daerah yang dicanangkan, seperti Satu Rumah Satu Hafiz/Hafizah, Bajak Gratis dan lainnya. 

"Insya Allah, kita pemerintah nagari mendukung program pemerintah Kabupaten. Informasi tentang itu terus kita sebarkan dan sosialisasikan kepada masyarakat," pungkasnya. 

Di akhir acara,  Wabup Richi Aprian menyerahkan bantuan hibah Rp10 Juta dan buku bacaan kepada Pengurus Masjid. (ML)