UNP Tugaskan Dua Orang Civitas dalam Acara Simposium Nasional AsIAN

FS.Padang(SUMBAR)-Pada acara Simposium Nasional Asosiasi Ilmuwan Administrasi Negara (AsIAN) tersebut, Universitas Negeri Padang (UNP) menugaskan dua orang sivitas akademika untuk berpartisipasi yaitu, Afriva Khaidir, MAPA, Ph,D sebagai Ketua Umum AsIAN dan Dr. Zikri Alhadi, M.A. sebagai Kepala Biro AsIAN Provinsi Sumatera Barat.

Dalam acara yang berlangsung di beberapa venue yaitu, Gedung Sate Kantor Gubernur Provinsi Jawa Barat dan Kampus Universitas Pendidikan Indonesia mengangkat tema “Pandemi Korupsi: Sumbangan Pemikiran Pemberantasan Korupsi untuk Masa Depan Bangsa”

Ketua Umum AsIAN, Afriva Khaidir, MAPA, PhD, dalam sambutannya menyampaikan bahwa persoalan Korupsi harus diselesaikan dengan melibatkan banyak pihak dan AsiAN menjadi inisiator utama dalam memberikan rekomendasi untuk pencegahan korupsi demi peningkatan kualitas administrasi dan tata kelola pemerintahan.  

Sementara itu, Ketua Harian AsiAN, Dr. Zulmasyur dari Universitas Nasional menyampaikan, pentingnya kolaborasi dan kemitraan antara Akademisi, Pakar dan Praktisi dalam mendukung target kinerja pemerintah, termasuk dalam bidang pemberantasan korupsi. Lebih lanjut, Gubernur Provinsi Jawa Barat yang pada kesempatan ini diwakili oleh Kepala Badan Kesbang Provinsi Jawa Barat, Dr. Iip Hidayat, menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah siap bekerjasama dengan AsIAN untuk menjadi mitra dalam meningkatkan kinerja pemerintah khususnya dalam pencegahan korupsi dan pencapaian good governance.

Sebagai pembicara pada kegiatan ini adalah, Dr. Inosentius Samsul, SH, MH. (Kepala Badan Keahlian DPR RI), Dr. Agun Gunandjar, Bc.IP., M.Si. (Anggota DPR RI), Prof. Dr. Hanif Nurcholis, M.Si (Guru Besar UT/Ketua Dewan Pakar AsIAN), dan Prof. Dr. Cecep Darmawan, S.Pd, S.IP, SH, M.H, M,Si. (Guru Besar UPI/Sekjend AsiAN). Acara ini dilakukan secara hybrid (luring dan daring) dan diikuti oleh Pengurus dan Anggota AsIAN dari seluruh daerah di Indonesia, Pimpinan dan PNS di Lingkup Kementerian dan Pemerintah Daerah di Indonesia serta para Akademisi, Pakar dan Praktisi di berbagai bidang yang relevan. (Zikri/Humas UNP)