FS.Solok(SUMBAR)-Tim ahli perancang Kurikulum Muatan Lokal Bahasa dan Sastra Minangkabau (BSM) di Kota Solok dari Universitas Negeri Padang (UNP) Dr. Erianjoni, M.Si dan Dr. Junaidi Indrawardi, M.Pd melakukan evaluasi pelaksanaan pembelajaran Muatan Lokal (Mulok) Sabtu, (17/9) bertempat di Aula SDN 13 Simpang Rumbio Kota Solok.
Dalam kegiatam ini dihadirkan sebanyak 250 orang guru-guru BSM tingkat TK, SD dan SMP, penulis buku serta Pengawas. Kegiatan ini sangat urgen karena Kota Solok salah satu daerah yang dijadikan model pelaksanaan mulok di Sumatera Barat.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Solok Dra. Hj. Rosavella Y.D, MM ketika membuka kegiatan ini mengatakan, kegiatan ini merupakan pendampingan setelah empat bulan penerapan kurikulum BSM, dan juga sekaligus evaluasi dari pembelajaran di kelas yang telah dilakukan oleh guru.
"Sehingga ditemukan akar masalah yang akan kita tindaklanjuti melalui program-program berikutnya untuk penguatan guru," pungkasnya.
Ketua Tim Evaluasi BSM Dr. Erianjoni. M.Si mengatakan “ada beberapa aspek yang mesti ditindaklanjuti dari implementasi kurikulum Mulok BSM di Kota Solok, diantaranya penguasaan konten/ materi oleh guru, kemampuan guru dalam praktek materi, kendala dalam penggunaan bahasa lokal dalam mengajar, dan sumber belajar yang digunakan, maka diperlukan kegiatan untuk penguatan guru di tingkat dinas dan MGMP BSM” kata Dosen Pendidikan Sosiologi UNP ini.
Hadir dalam kegiatan ini Dr. Asrinur, M. Pd., selaku Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Solok yang juga menjadi moderator dan Dr. Hasanuddin, M.Si pakar Budaya dan Sastra Minangkabau Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas (Er/ Humas UNP)
No comments:
Post a Comment