FS.Padang Pariaman(SUMBAR)-Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur melalui sambungan telepon pada Kamis (6/10/2022) mengatakan bahwa, pemerintahan Kabupaten Padang Pariaman mendapatkan kucuran Dana Hibah sebesar Rp 30 Milyar.
Dia menyebut, dana yang direkomendasi BNPB ke Kementerian Keuangan sekitar 31,4 milyar untuk 3 paket lokasi pekerjaan. Yaitunya, 1 unit bendungan Batang Sungai Limau, 1 ruas jalan Sikayan Lubuk Alung dan 1 unit jembatan pinjauan Pilubang Sungai Limau.
"Tapi setelah pembahasan dan disetujui oleh Kemenkeu ada pengurangan 1 milyar lebih, disetujui lebih kurang 30 milyar," terang Suhatri Bur yang saat ini masih di Jakarta melakukan pertemuan dengan Lilik Kurniawan Sekretaris Utama BNPB, dan ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto di ke diamannya Serang Banten
Lebih lanjut, Suhatri Bur menambahkan, katanya dana hibah di tahun 2022 ini hanya 35 kabupaten/kota yang mendapatkan bantuan. Untuk Sumatera Barat hanya Kabupaten Padang Pariaman yang dapat bantuan tersebut, dan bantuan inipun yang terbesar dari 35 kabupaten lainnya.
"Perkiraan dana tersebut akan ditransfer pada bulan November 2022, dan pelaksanaannya awal tahun 2023," tambahnya.
Disamping hibah tersebut, Padang Pariaman juga mendapat dana DAK tahun 2023, dengan plafon DAK Fisik Jalan 52 Milyar naik 19 Milyar dari tahun 2022, kemudian DAK irigasi 7.5 Milyar naik 2 Milyar dari tahun 2022.
Bupati yang mencetuskan visi Padang Pariaman Berjaya ini, kunjungi berbagai kementrian dan temui lintas tokoh dalam upaya menggaet dana pusat untuk menggeliatkan pembangunan di Padang Pariaman. (wrm)
No comments:
Post a Comment