FS.Padang Panjang(SUMBAR)– Sejak dikeluarkannya surat keputusan penetapan Musala Nurul Yaqin beralih status menjadi masjid pada 14 Desember lalu, jemaah beserta warga semakin semangat laksanakan gotong royong (goro). Mereka melakukan pengecoran lantai tiga bangunan masjid yang berlokasi di kawasan Padang Reno RT 7 Kelurahan Koto Panjang (Kopa), Ahad (8/1).
Saat ini persentase pembangunan yang berdiri di tanah hibah PT Ryan Eka Mandiri dengan luas 244 m2 itu telah mencapai 35 persen. Hal ini disampaikan Ketua Pembangunan Masjid, Drs. Faisal saat berbincang dengan Kominfo di sela-sela goro tersebut.
“Alhamdulillah goro hari ini berjalan lancar berkat semangat dan kekompakan jemaah, warga RT 7, 16, 18 Kopa serta tokoh masyarakat yang turun langsung membantu pelaksanaan pengecoran hari ini,” ucap Faisal.
Untuk pendanaan pembangunan, Faisal menjelaskan saat ini masih berasal dari infak dan sedekah umat muslim yang bertebaran di bumi Allah. Baik itu jemaah dan warga Padang Panjang, bahkan ada juga yang berasal dari luar negeri.
Salah satu tokoh masyarakat yang mengikuti goro, Ketua DPRD Kota Padang Panjang, Mardiansyah, A.Md mengapresiasi warga Padang Reno yang selalu menjaga kekompakan, apalagi untuk membangun rumah ibadah umat muslim seperti ini.
“Berkat kekompakan warga serta pengurus, selain kegiatan goro seperti ini, pengalihan status dari musala menjadi masjid juga sangat kita apresiasi. Karena untuk pengurusan administrasinya bukan suatu hal yang mudah. Semoga pembangunan masjid ini cepat selesai dan bisa memfasilitasi jemaah dengan nyaman dalam melaksanakan ibadah,” terang lnya.
Kegiatan goro ini diikuti Ketua Masjid Nurul Yaqin, Mada Rusli, tokoh masyarakat Padang Reno serta warga yang berjumlah sekitar 120-an orang.
(Ernawati | Elin | Rifki)
No comments:
Post a Comment