Kadishub. Mentawai Tohap Martua Nababan
Mentawai---Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kepulauan Mentawai Tohap Martua Nababan pada Selasa (14/02/2023) di Kantor Bupati Kec. Sipora Utara usai rapat kerja mengatakan, bahwa pihaknya saat ini hanya dua punya kapal angkutan.
"Kapal angkutan 1 yang jalan sekarang namanya KLM. Nade trayeknya pokai - Betaet dan selanjutnya yaitu
KM. Simatalu trayeknya Tuapejat - Mabukkuk-Taileleu,"kata dia
Lanjutnya, progres kita di lintas laut tahun ini, karena kita lebih dominan diangkutan laut. Adalah menambah jumlah armada kapal angkutan.
Agar seluruh masyarakat kepulauan Mentawai dapat terlayani dengan optimal dan maksimal. Sehingga tidak ada lagi yang merasa dikucilkan.
"Kebetulan kita sudah launching kapal cepat Tuapejat-Padang Yang Disubsidi oleh pemerintah pusat. Namun dampaknya kapal-kapal lokal kita jadi kurang diminati masyarakat,"ulas dia
Lanjut nya, sehingga kapal-kapal antar pulau yang kita miliki, untuk saat ini kita stop dulu operasinya. Karena penumpang hanya 1 s/d 10 orang, jadi mubazir tidak sebanding denga biaya operasionalnya.
Tapi lanjut nya, transportasi antar pulau kita sudah lancar seperti ke Siberut, Sikabaluan dan Sikakap.
"Hanya saja yang belum ada pelabuhan masih sulit untuk dimasuki. Adapun daerah yang belum terjangkau oleh trasnportasi laut, seperti Siberut barat karena tidak ada pelabuhan. Ditambah pula cuaca kesana agak extrim,"katanya menambahkan
Jadi katanya, kalaupun ada kapal kita yang menuju kesana, hanya khusus untuk memantau cuaca. Kalua cuaca nya bagus baru kita kesitu.
"Untuk Daerah yang belum terlayani, sudah ada kapal perintis yang membantu. Karena kapal itu didanai oleh APBN Pusat. Sehingga sudah dapat buang jangkar ditengah laut,"sambung dia.
Sehingga lanjutnnya, untuk itu kita juga berterimakasih pada pemerintah pusat, dengan kapal perintis bersubsidi murah itu yang sudah meringankan beban kita.
"Sedangkan Ambu-ambu sama gambalolo itu dikelola oleh PT ASDP (Angkutan Sungai Dan Pelabuhan) Kita hanya menerima manfaatnya saja. Subsidinya dari pusat melalui BPTD (Balai Pengelola Transportasi Darat),"tutup dia (rel/fs)
No comments:
Post a Comment