Crash Program Imunisasi Polio Diluncurkan di Pasar Usang

FS.Padang Panjang(SUMBAR)- Crash Program Imunisasi Polio 2023 diluncurkan di Kelurahan Pasar Usang, Kecamatan Padang Panjang Barat (PPB) untuk para balita di kelurahan tersebut, Kamis (9/3).

Kegiatan yang bertempat di PAUD Ainul Husna Pasar Usang tersebut, dibuka Kabid Kesmas, Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes), Rahmaisa, SKM. 

Era (sapaan akrabnya-red) menyebutkan, crash program polio/pekan imunisasi polio merupakan kegiatan yang dilakukan pemerintah untuk mengantisipasi balita terkena penyakit polio.

“Tahun 2014 kita sudah dinyatakan bebas polio oleh WHO. Namun pada 2022 kemarin ditemukan lagi satu kasus polio di Aceh. Maka dari itu pemerintah mengambil langkah tegas dengan menggelar pekan imunisasi polio ini,” sebutnya.

Ditambahkannya, pekan imunisasi polio ini akan berlangsung 6-13 Maret yang digelar serentak di tiga provinsi yang berdekatan dengan Aceh yaitu, Sumatera Utara, Riau dan Sumatera Barat.

“Perlu digarisbawahi, polio ini belum ada obatnya. Kita hanya bisa mencegah. Untuk itu kami imbau kepada masyarakat untuk bersama-sama melakukan imunisasi polio bagi balita kita,” ajaknya.

Sementara itu, Lurah Pasar Usang, Erosen Adera, S.T Datuak Rangkayo Batuah mengucapkan rasa terima kasih atas adanya crash program polio dari Pemerintah Kota Padang Panjang, sehingga dapat mencegah para balita terserang penyakit polio.

“Kami minta kepada masyarakat untuk memberikan imunisasi polio kepada buah hatinya. Serta menginformasikan dan mengajak masyarakat lainnya melakukan imunisasi polio. Sehingga anak-anak kita bisa terhindar dari serangan penyakit ini. Anak sehat, anak bebas polio,” ujarnya.

Turut menambahkan, Kepala UPTD Puskesmas Bukit Surungan, Yusri Yanti, S.TR.Keb mengatakan, kegiatan ini dapat terlaksana atas kerja sama antara kelurahan dengan TPP-PKK Kelurahan Pasar Usang.

“Dengan adanya kegiatan ini, saya harapkan Bapak Ibu semua bisa mendukung dan memberikan motivasi kepada masyarakat yang belum mengikuti imunisasi polio. Sehingga capaian dari program ini dapat meningkat ke depannya,” harap Yanti.

Turut hadir, Sekretaris DSPPKBPPPA, Yetti Syofyarni, M.E, Kasi Pemberdayaan Masyarakat PPB, Nur Asahani, serta Babinsa, Bhabinkamtibmas dan undangan terkait lainnya. 

(Ernawati | Elin | Rifki)