FS.Sarolangun(JAMBI)-Pemerintah daerah kabupaten Sarolangun, Kamis 16/03/2023 mengelar kegiatan Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) kabupaten Sarolangun tahun 2024, bertempat diruang pola Kantor Bupati Sarolangun yang dibuka secara langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Sarolangun Henrizal, S.Pt., MM.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Waka II DPRD kabupaten Sarolangun Syahrial gunawan, Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri Aripradona, SE., M.Si., Direktorat Pemantauan evaluasi dan pengendalian pembangunan daerah BAPPENAS RI Ir. Andi Setyo Pambudi, ST., Mi., Perwakilan Bappeda Provinsi Jambi Melpin M Hutabarat, Ketua Komisi I DPRD Sarolangun Drs. H. Fahrul Rozi, M.Si., Sekda Kabupaten Sarolangun Ir Endang Abdul Naser, Danramil 420-04 Sarolangun Mayor Abdul Azis, Perwakilan Polres Sarolangun, Kepala Bappeda kabupaten H.Muhammad S Ag beserta jajaran, para Camat sekabupaten Sarolangun, tokoh Masyarakat, OKP, LSM, tokoh Agama serta tamu undangan lainnya.
Kepala Bappeda Sarolangun H. Muhammad, S.Ag., dalam laporannya mengatakan "Musrenbang RKPD adalah merupakan bagian dari mekanisme perencanaan sesuai dengan amanat Permendagri nomor 86 tahun 2017, yang diawali dari Musrenbang desa, Musrenbang Kecamatan, Forum Konsultasi Publik dan forum gabungan OPD yang beberapa waktu yang lalu sudah dilaksanakan", jelasnya.
"Saat ini permasalahan yang ada dikabupaten Sarolangun yakni mulai dari ketersedian ekonomi, infrastruktur, tata kelola pelayanan publik dan sumber daya manusia. untuk itu ditahun 2024 nanti berdasarkan target yang kami susun yakni pertumbuhan ekonomi 4,65 %, persentasi penduduk miskin dan tingkat pengangguran terbuka sebesar 5,16 % serta indeks pembangunan manusia menjadi 80,15 %", ujarnya.
Sementara itu, PJ Bupati kabupaten Sarolangun Henrizal, S.Pt., MM., dalam arahannya, mengatakan, "pada prinsipnya proses pembangunan itu dimulai dari proses perencanaan sesuai dengan data dan fakta. bila tidak didukung dengan hal tersebut tidak mungkin semua rencana kegiatan bisa berjalan dengan baik", jelasnya.
”Karena itu saya minta kepada para kepala OPD tolong siapkan data yang akurat dan sempurna, keakuratan data sangatlah diperlukan, jangan sampai dalam penyelenggaraan nanti asal - asalan. belum lagi ditambah kalau kita bicara inflasi, dimana daerah kita merupakan salah satu daerah penyangga, tetapi kitapun akan merasakan dampak dari inflasi tersebut. hari ini saya pun berharap kepada kawan - kawan DPRD Sarolangun, untuk membantu OPD dalam menganggarkan peta rawan bencana berbentuk buku yang memang anggarannya mencapai Rp 600 jt", ujarnya.
"Selain itu saya berharap dengan kegiatan Musrenbang RKPD Kabupaten Sarolangun tahun 2024 ini, dapat dan bisa menghasilkan rumusan perencanaan pembangunan daerah yang bertujuan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat kabupaten Sarolangun kedepannya nanti. dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim kegiatan Musrenbang RKPD Kabupaten Sarolangun tahun 2024 secara resmi saya nyatakan dibuka", tutup PJ Bupati kabupaten Sarolangun.(RS)
No comments:
Post a Comment