FS.Pessel(SUMBAR)-Dinas Komunikasi dan Informatika Bersama Badan Pusat Statistik kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) mengadakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Metadata dan rekomendasi statistik pada 29-30 Agustus 2023, di Hotel Triza Painan, Selasa (29/08).
Kegiatan Bimtek ini dibuka secara resmi oleh Sekda Mawardi Roska yang diikuti sebanyak 70 orang yaitu Kasubag Perencanaan dan Pengelola data di Perangkat daerah lingkup Pemerintahan Pesisir Selatan. Untuk mencapai hasil yang maksimal maka dalam hal ini penyelenggara Bidang Satistik Diskominfo membagi kegiatan dalam 2 angkatan yakni 13 OPD hari ini dan 13 OPD lainya pada hari berikutnya.
Mawardi Roska berharap peserta Bimtek dapat menjadikan pekerjaan pengelolaan data sebagai hobi dan hal yang dicintai, sehingga outputnya diperoleh data statistik yang valid dan informatif, sehingga parangkat daerah dapat menjadi tempat bertanya karena hak paten data sektoral berada pada pejabat pengelola data sektoral.
“Katahuilah bahwa hasil dari kegiatan kita ini sangat berguna didalam sebuah proses perencanaan, pelaksaaan, dan evaluasi setiap aktivitas terutama sekali aktivitas pemerintahan sangat bermanfaat sekali,” Terangnya.
Dalam sambutanya Sekda menjelaskan, beberapa tahun kedepan yang diperlukan itu adalah data, sebagaimana sudah di antisipasi dalam Undang-Undang No 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional, disana dijelaskan perencanaan pembangunan didasarkan pada data, perencanaan tersebut diawali dengan sebuah data dan informasi yang akurat yang dapat dipertanggung jawabkan.
Kepala Bidang Statistik Dan Persandian Irwan Fahlifi selaku Panitia Pelaksana Bimtek, menjelaskan Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memberikan bimbingan teknis kepada Pejabat Pengelola Data dari Perangkat Daerah, agar data yang dihasilkan dapat memenuhi kaidah dan prinsip SDI yaitu salah satunya adalah penyusunan metadata baik yang dihasilkan dengan cara survei, sensus maupun kompilasi administrasi.
“Semoga kegiatan Bimtek ini berjalan dengan lancar, dan dapat meningkatkan kemampuan SDM, merubah mindset pengelola data dalam pemahaman tentang pegelola data agar data yang dihasilkan memenuhi kaida non fisik satu data Indonesia dan itu salah satunya dengan penyusunan metadata,’’ tutupnya.(**)
No comments:
Post a Comment