Oknum Sekcam Plakat Tinggi Datang Ke Tipikor Polres Muba, Ada Apa ?

FS.Muba(SUMSEL)-Oknum Sekcam Plakat Tinggi kabupaten Musi Banyuasin datang ke unit Tipikor Polres Muba memenuhi panggilan Streskrim unit Tipikor untuk diminta klarifikasi atas kegiatan penggunaan Dana Desa (DD ) tahun 2022 sewaktu menjabat Pj kades di Sido Mukti ( Sp.I) Kamis (7/08/23)

Informasi yang didapat awak media kedatangan Sdn oknum Sekcam Plakat Tinggi yang pernah menjabat Pj Kades Desa Sidomukti ke unit Tipikor Polres Muba untuk di minta klarifikasi penggunaan Dana Desa pada saat menjabat Pj kades Sido Mukti (Sp I ) Plakat tinggi.

Menurut keterangan salah satu warga masyarakat Desa Sido Mukti SP,1 yang di bincangi oleh awak media dan tidak mau disebutkan namanya mengatakan bahwa sala satu kegiatan Dana Desa  pembuatan jalan setapak di Desa kami waktu itu PJ kadesnya dari kecamatan, dalam pembangunan jalan setapak tersebut kami nilai tidak sesuai dengan RAB, 

Lanjutnya Pembuatan Jalan setapak sepanjang 350 meter dengan nilai anggaran lebih kurang 140 juta rupiah yang di bangun pada tahun 2022 yang lalu.

Dengan unsur dugaan kami selaku warga masyarakat pembangunan tersebut menggunakan Batu seplit akan tetapi itu menggunakan batu koral jagung, terangnya.

Terpantau oleh awak media kedatangan oknum Sekcam (Pj kades) tersebut adanya surat pemanggilan dari Tipikor Polres Muba dengan Nomor :B/667/VII/RES 3.3/2023/Satrekrim.

Prihal : Permitaan Kleripikasi.didalam surat tersebut pada alenia ke dua berbunyi Saat ini unit pidana korupsi Sat Reskrim Polres Muba sedang melakukan penyelidikan peristiwa yang diduga tindak pidana korupsi dalam kegiatan penggunaan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) tahun Anggaran 2022 di Desa Sido Mukti Kecamatan Plakat tinggi.

Sementara PJ kepala Desa yang menjabat pada tahun 2022 yang lalu ( Sekcam Palakat tinggi) saat di konfirmasi oleh awak media ini melalui via whatshapp, kamis tangal (03/08/23), terkait informasi yang di dapat, telah di panggil di unit tipikor Polres Muba dari pukul 16.00 s/d pukul 20.00 dan ini untuk kedua kalinya beliau di panggil di unit tipikor Polres Muba, karena di duga ada unsur penyelewengan, dengan singkat SDN membalas "klarifikasi bae bosss". (Ril tim)