Presiden Jokowidodo Batal ke Kota Tabuik

Teks Foto: Ilustrasi 

FS.Pariaman --- Presiden RI Jokowidodo Batal Ke - Kota Pariaman, ini merupakan informasi yang diperoleh dari berbagai sumber pada Rabu (25/10/23).

Semula Presiden RI ke-7 itu akan berkunjung ke Pasar Pariaman untuk pengecekan harga pasar dan dilanjutin ke SMK N1 untuk Vokasi Pendidikan di Sekolah Kejuruan.

Namun pada Selasa kemarin (24/10/23) beredar informasi tentang pembatalan kunjungan Presiden ke Kota Tabuik dan hanya melakukan kunjungan ke Kota Padang dan Mentawai Saja.

Pada hari ini Rabu (25/10/23) pukul 13:00 WIB memang hiruk pikuk aparat keamanan tidak terlihat sebagaimana mestinya, seperti seharusnya jika ada pejabat negara atau sekelas Presiden/ Wakil Presiden datang ke suatu daerah.

Lalu - Lalang kendaraan di jalan protokol tetap sepertinya tidak ada porboden atau portal yang dipasang, begitu juga sekolah-sekolah tetap beraktifiatas secara kondusif dan tidak ada siswa yang dibariskan dipinggir jalan.

Erizal Kepala SMK N1 Pariaman mengatakan, disekolahnya pada hari ini Rabu (25/10/23) kegiatan PBM tetap berjalan seperti biasanya, tidak terlihat seperti adanya sebuah kunjungan dari Kepala Negara.

"Cuma aparat keamanan dari Korem (Komando Resor Militer) masih tetap siap siaga disekolah. Katanya mereka masih punya tanggung jawab hingga sore ini,"tutur Erizal.

Sedangkan informasi dari Diskominfotik Pemprov. Sumbar, melalui Kepala Dinas Siti Aisyah menyampaikan melalui pesan WA kepada rekan-rekan wartawan di Padang menyebutkan.

Bahwa Presiden Jokowidodo memang  membatalkan kunjungannya ke Kota Pariaman pada Rabu ini, berikut kutipan pesan yang disampaikan:

Kepada Yth. Rekan-rekan perwakilan media yang ikut meliput kegiatan Kunker Presiden RI ke Prov.  Sumatera Barat

Disampaikan sebagai berikut:

1. Rekan- rekan meliput sesuai dengan titik/ lokasi yang sesuai dengan list tersebut diatas.

2. Untuk 3 titik yang dibatalkan (Pasar Rakyat,  SMK 1 Pariaman dan Pasar Lubuk Basung), rekan-rekan media dapat meliput, disiapkan tenda khusus di lokasi dan tidak di izinkan mengikuti pelaksanaan doorstop ditempat yang telah ditentukan.

Demikian disampaikan, terima kasih

Cc : Ibu Kadis Kominfotik Prov. Sumbar (wrm/fs)