FS.Padang(SUMBAR)- InJourney BUMN yang bergerak di aviasi dan wisata, Selasa 26/3-2024 mendatangi Taman Hutan Raya Bung Hatta di Ladang Padi Sitinjau Lauik, Selasa 26/3-2024.
"Kita ingin menyaksikan langsung spot destinasi like turis asing, yang ingin leasure alami di Kota Padang. Satu dari banyak spot di Taman Hutan Raya (Tahura) Bung Hatta,"ujar Dirut InJourney Dony Oskaria saat mendarat di BIM Senin pagi didampingi Mas Yudis dari legal dan cooporate secretary InJourney.
InJourney tertarik ikut ambil bagian di Tahura Bung Hatta tidak lepas dari ekspos dan ngototnya Pemko Padang melalui Wakil Walikota Padang H Ekos Albar.
"Banyak perilaku turis manca negara untuk mendatangi sebuah destinasi, nah di Tahura Bung Hatta kita punya, apa yang diinginkan turis AS atau Eropah menengah ke atas dalam memenuhi kebutuhan vacancy atau enjoy nya yaitu alamiah, asri dan ada suara binatang yang tak terdengar lagi di negara mereka,"ujar H Ekos Albar beberapa waktu lalu.
Yudis yang meninjau langsung Tahura Bung Hatta disambut Asisten II Didi, Kadis Pariwisata Yudi Indra sani, UPTD Tahura Edi.
"Potensi Tahura Bung Hatta, uih alam nya orisinil banget, bagus, cuman perlu pengembangan dan perawatan yang standar destinasi kelas dunia,"ujar Yudis.
Sedangkan Dony Oskaria menyaksikan video kondisi Tahura Bung Hatta kini, untuk lebih berkelas dunia harus ada kolaborasi dan sinergitas termasuk injeksi buat rehabilitasi destinasi itu.
"Spot destinasi hari ini dipentingkan itu akses, Tahura Bung Hatta punya, terletak dipinggir Jalinsum ruas Padang-Solok. Lalu, alam dan hutan nya masih orisinil, yang perlu itu perawatan dan pembangunan areal publik di kawasan itu,"ujar Dony Oskaria.
Tahura Bung Hatta ini diresmikan oleh Wapres RI Umar Wirahadikusumah 15 Agustus 1986. Saat ini Tahura Bung Hatta dikelola oleh UPT Dinas Pertanian Kota Padang.
Menurut Ketua Jaringan Pemred Sumbar Adrian Tuswandi ada dua lebihnya sopir Tahura Bung Hatta.
"Satu turis ke sini yang punya minat khusus, karena banyak flora dan fauna di hutan sekitar Tahura Bung Hatta. kedua healthy forest. Masuk kesini ukur tensi keluar ukur tensi pasti berubah,"ujar Toaik biasa Ketua JPS dan owner banyak media online level start up itu biasa di sapa. (***)
No comments:
Post a Comment