Andree Algamar: MTQ Tidak Boleh Hanya Lomba Tapi Bagaimana Mengamalkan Nilai Al Qur'an

FS.Padang(SUMBAR)- Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar menyebut bahwa kegiatan Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) tidak hanya sekadar kegiatan lomba. Menurut dia, hal paling penting adalah mengimplementasikan dan mengamalkan nilai-nilai Al Qur'an dalam kehidupan sehari-hari.

Hal itu disampaikan Andree Algamar pada saat membuka secara resmi kegiatan MTQ ke-41 Tingkat Kecamatan Lubuk Begalung di Halaman Gedung Balai Basuo Kelurahan Pagambiran Ampalu Nan XX, Minggu (09/06/2024).

"Kita inginkan bagaimana mengamalkan semua nilai ayat-ayat suci Al Qur'an itu dalam kehidupan sehari-hari. Tidak hanya berlomba untuk jadi juara, itu bonus saja," kata Andree Algamar.

Salah satu nilai yang menurutnya terkandung dalam Al Qur'an adalah terkait kebersihan, seperti tidak lagi membuang sampah sembarangan atau ke sungai.

"Ini menjadi penting untuk tidak sembarangan membuang sampah dan harus pada tempatnya karena hal itu dapat menimbulkan banjir dan apabila sudah terjadi banjir maka akan banyak dampak negatif yang sama-sama kita rasakan," tegas Andree Algamar.

Lebih lanjut, dia memuji kerja keras dari panitia dan masyarakat untuk mensukseskan MTQ ke-41 Tingkat Kecamatan Lubuk Begalung.

"Yang antusias itu tidak hanya pemerintah saja, tapi antusias dan semangat warga ini yang luar biasa. Apresiasi kami untuk panitia yang sudah bersusah payah dalam memepersiapkan hal ini," terangnya.

Ketua Panitia Pelaksana MTQ ke-41 Tingkat Kecamatan Lubuk Begalung, Opriadi menyebut bahwa kegiatan MTQ di daerah tersbut akan berlangsung di enam lokasi berbeda, yaitu arena utama Gedung Balai Basuo, Masjid Al Muttaqin, Masjid Darul Hikmah, Masjid Ikhwanul Muslimin, Surau Zam-zam, dan Masjib Al Munawarrah.

"MTQ ke-41 ini diikuti 15 kelurahan dengan total jumlah kafilah sebanyak 374 orang," terangnya.

Kegiatan pembukaan MTQ ke-41 Tingkat Kecamatan Lubuk Begalung juga dihadiri Kepala Kemenag Kota Padang, wakil DPRD Kota Pada, pimpinan OPD di lingkungan Pemko Payakumbuh, Camat Lubeg Nofiandi Amir, lurah se-Kecamatan Lubeg, Forkimpimca, dan segenap tokoh masyarakat, alim ulama, dan cadiak pandai Lubeg. (taufik)