Para ASN di Solsel tengah serius mengikuti asesmen, Senin (1/7/2024). |
FS.Solok Selatan (Sumbar) - Sebanyak 900 orang guru mengikuti asesmen yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Solok Selatan melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM). Kegiatan ini merupakan bagian dari pemetaan sekaligus peningkatan kapasitas ASN di lingkup Pemkab Solok Selatan.
Wakil Bupati Solok Selatan H. Yulian Efi mengatakan asesmen ini dilakukan dalam rangka peningkatan kapasitas ASN, dalam hal ini guru. Ditujukan untuk peningkatan mutu pendidikan melalui tenaga pendidik.
"Diharapkan guru-guru mengikuti asesmen ini dengan serius. Karena agar kita tau kemampuan dan bisa melalukan peningkatan kemampuan tenaga pendidik. Juga supaya kita tidak ketinggalan, terutama dengan adanya digitalisasi dan ilmu yang terus berkembang," kata Yulian di Kantor Bupati Solokn Selatan, Senin (1/7/2024).
Lebih lanjut, Kepala BKPSDM Solok Selatan Irwandi Osmaidi menyebutkan bahwa kegiatan asesmen ini sudah dilaksanakan sejak tahun lalu. Dari proses tersebut, saat ini masih ada 2.100 ASN lagi yang belum asesmen.
"Untuk tenaga administrasi, pejabat eselon 2, 3, 4, dan tenaga fungsional sudah dilakukan. Masih ada tertinggal 2.100 ASN yang belum asesmen yaitu guru dan tenaga Kesehatan. Untuk gelombang ini guru, baru nanti tenaga kesehatan," kata Irwandi secara terpisah.
Selain asesmen, BKPSDM juga secara rutin melaksanakan coaching clinic bagi ASN, khususnya untuk meningkatkan kapasitas di bidang pengoperasian komputer.
Seluruh kegiatan ini ditujukan untuk memetakan kapasitas ASN berdasarkan klasifikasi dalam sistem merit.
"Jadi yang di bawah standar diberikan diklat supaya kapasitas SDM di Solok Selatan meningkat," tandasnya. (Af)
No comments:
Post a Comment