Foto Penulis |
Oleh: Warman
Pertama kalinya torehkan sejarah Pilkada. (Pemilihan Kepala Daerah) serentak tahun ini, 27 Nofember 2024. Petahana yang maju kembali mencalonkan diri sebagai kepala daerah, dikalahkan oleh penantangnya di Pariaman maupun Padang Pariaman.
Bila Kita "flash Back" kembali tinjuan hasil pilkada Pariaman yang dimulai pertama kali pada tahun 2008, ketika itu pasangan Mukhlis Rahman - Helmi Darlis maju mencalonkan diri dan Keluar sebagai pemenang, menjadi Walikota dan Wakil Walikota Pariaman.
Yang kemudian, di tahun 2013 Mukhlis Rahman sebagai incumben kembali maju dalam Pilkada, berpasangan dengan Genius Umar. Pada akhirnya Mukhlis Rahman keluar sebagai kontestan pemenang dan menjadikannya Walikota Pariaman kedua kali periode 2013-2018.
Saat Pilkada di 2018, Genius Umar yang merupakan Incumben Wakil Walikota Maju berpasangan dengan Mardison Mahyudin. Pasangan ini keluar sebagai pemenang menjadikan Genius Umar Walikota Pariaman dan Mardison Mahyudin Sebagai Wakil Walikota Pariaman pertama kali, jabatan 2018 - 2023.
Jika kita lihat torehan hasil Incumben memenangkan Hasil Pilkada di Padang Pariaman, petahana juga selalu memenangkan kompetisi meraih tampuk kepemimpinan untuk beberapa kali periode.
Kita hitung saja Pilkada. Secara langsung dimulai di Padang Pariaman di tahun 2010. Yang mana ketika itu, Wakil Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni sebagai petahana maju sebagai Calon Bupati berpasangan dengan Damsuar.
Hasilnya, Ali Mukhni - Damsuar Berhasil keluar sebagai pemenang dan menjadikan mereka, Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman kepemimpinan 2010-2015.
Lima tahun kemudian, tepat nya di tahun 2015, Ali Mukhni sebagai petahana kembali maju dalam Pilkada. Berpasangan dengan Suhatri Bur. Lagi-lagi petahana keluar sebagai pemenang, Ali Mukhni kembali terpilih menjadi Bupati dan Suhatri Bur sebagai wakil Bupati Padang Pariaman Sampai jabatan 2020.
Ditahun ini, Suhatri Bur yang Notabene sebagai petahana Wakil Bupati. Maju mencalonkan diri sebagai Bupati Padang Pariaman berpasangan dengan Rahmang sebagai Wakil Bupati. Dan mereka juga berhasil keluar sebagai pemenang, untuk memimpin Padang Pariaman Hingga 2025.
Dengan Keluar nya Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 Pasal 201 Ayat (8), yang mengatur Pilkada. Serentak pada setiap Kota/Kab. Dan Profinsi seluruh NKRI pada 27 November 2024.
Maka pada kesempatan ini para petahana kembali maju mencalonkan diri dengan pasangannya dalam Pilkada. Serentak, apakah itu untuk berkuasa kembali atau mempertahankan diri melanggengkan kekuasaannya.
Namun di Pilkada serentak 27 November tahun 2024 ini, para petahana mengalami nasib naas, mereka berjatuhan khususnya untuk Pariaman dan Padang Pariaman.
Dapat kita lihat di Pilkada. Serentak Kota Pariaman, Genius Umar Yang merupakan petahana Walikota 2018 berpasangan dengan Muhammad Ridwan. Begitu juga dengan Mardison Mahyudin yang merupakan incumben Wakil Walikota 2018 dengan pasangan Bahrul Anif.
Kedua incumben itu harus mengakui keunggulan penantang nya, Yota Balad yang merupakan ex. Sekdako. Pariaman masa kepemimpinan Genius - Mardison 2018-2023.
Hasil hitung cepat, sementara menunjukkan Pasangan Yota Balad - Mulyadi keluar sebagai pemenang Walikota dan Wakil Walikota Pariaman periode 2024 - 2029. Pasangan ini berhasil meraih suara sebanyak 19.952 atau 49, 49 % dari suara sah.
Sementara itu, Paslon. Genius Umar - M. Ridwan memperoleh sebanyak 14. 012 suara atau 34, 75%. Sedangkan Paslon. Walikota dan Wakil Walikota, Mardison Mahyudin - Bahrul Anif berada di posisi ketiga dengan raihan suara 5. 878 atau 14,58 % dari suara sah.
Tidak berbeda dengan Kota Pariaman, Petahana juga berhasil ditumbangkan oleh penantangnya di Padang Pariaman.
Petahana Bupati Suhatri Bur yang kembali mencalonkan diri sebagai Calon Bupati berpasangan dengan Yosdianto sebagai Calon Wakil Bupati, terpaksa harus menelan pil pahit.
Paslon. Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman Nomor Urut 1 itu, di jungkalkan oleh penantangnya, Nomor Urut 2, JKA Rahmad Hidayat.
Hasil hitung cepat/sementara menunjukkan, Calon Bupati John Kenedy Azis dan Wakil Rahmad Hidayat meraih suara tertinggi sebanyak 91. 630 suara, sedangkan Suhatri Bur - Yosdianto hanya meraih 68. 062 suara.
Dengan selisih lebih kurang 30 ribu suara tersebut, kemungkinan besar JKA - Rahmad Hidayat Keluar sebagai pemenang untuk Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman periode 2024 - 2029 (*)
No comments:
Post a Comment